jpnn.com - jpnn.com - Raphael Maitimo telah resmi bergabung dengan PSM Makassar. Hanya saja pemain naturalisasi itu belum mendapat nomor punggung.
Padahal pemain berdarah Minang ini identik dengan nomor punggung 8. Saat memperkuat timnas Indonesia nomor itu pun tetap melekat.
BACA JUGA: PSM Belum Tentukan Sikap di Piala Presiden
Soal nomor punggung ini, Maitimo secara terang-terangan sangat ingin tetap mengenakan nomor 8.
Tapi keinginan itu sepertinya sulit didapatkan karena nomor 8 sudah identik dengan Syamsul Haeruddin.
BACA JUGA: Maitimo Resmi Gabung PSM Tanpa Proses Seleksi
Pemain berdarah Minang memang punya alternatif lain. Yakni nomor punggung 17 dan 23.
Akan tetapi sekali lagi, angka itu sudah ada yang punya. Rasyid Bakri sudah memakai nomor 17 sejak lama dan nomor 23 sepertinya sudah disiapkan untuk Hamka Hamzah.
BACA JUGA: PSM Beri Sinyal Ikut Piala Presiden
"Saya mau pakai nomor 8, kalau bisa. (Akan tetapi) apakah itu memungkinkan? Saya juga tidak mungkin meminta nomor 23 yang sudah pasti jadi milik Hamka Hamzah," pintanya.
Media Officer PSM Makassar, Andi Widya Syadzwina, mengatakan untuk penentuan nomor punggung manajemen tidak ingin ikut campur. Semua bergantung tim pelatih dan pemain bersangkutan. "Biasanya tim pelatih yang atur itu," katanya.
Terkait nomor punggung tersebut, Syamsul Haeruddin tidak ingin membicarakannya. Pesan singkat melalui whatsapp hanya dibaca dan tidak ada tanggapannya.
Sementara itu, perburuan striker asing Asia belum berakhir. Selain melakukan negosiasi dengan striker asal Iran, Pouya Hosseini, manajemen juga berburu striker yang merumput di A-League, Australia.
Hanya saja, sama seperti sebelumnya manajemen PSM belum ingin menyebut nama pemain tersebut. Pastinya, manajemen PSM terus mengusahakan untuk memenuhi kuota pemain Asia.
"Sabar, ya. Memang ada pemain Australia yang didekati. Akan tetapi, semua masih sebatas negosiasi. Kita lihat saja nanti, siapa striker yang akan didatangkan," jelasnya. (jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banjir Tawaran, Irfan Tetap Tunggu Kabar dari PSM
Redaktur & Reporter : Budi