BACA JUGA: MALANG : Laga Paling Minim Penonton
Gol semata wayang Singo Edan, julukan Arema, disumbangkan MBACA JUGA: Persibo v Bontang FC : Berharap Rival Tumbang
Meski sudah lolos, tapi Robert tak mau memikirkan babak delapan besar Piala Indonesia
BACA JUGA: Persebaya v Persib: Bukan Sepak Bola Gajah
Mungkin nanti setelah pertandingan Piala DuniaSaya belum tahu, lihat nanti saja," terang RobertUntuk itu, kini, Arema memilih langsung fokus di ISL, khususnya menghadapi laga terdekat, melawan Persisam Samarinda di Stadion Kanjuruhan, Minggu (16/5).Sementara, kekuatan Persisam sendiri, pelatih asal Belanda ini memastikan, telah banyak perubahan dibanding saat ditaklukkan Arema 1-0 pada pertemuan pertama di Samarinda pada Oktober 2009 lalu" Kekuatan mereka tidak sama lagi, meski di Samarinda,"terang Robert kepada Malang Post (Jawa Pos Group).
Dari wakil grup L, selain meloloskan Arema, Pelita JayaIni setelah Pelita menuai kemenangan tipis 1-0 (00) dari Persidafon Dafonsoro di Stadion Gajayana."Striker pengganti Jajang Mulyana menjadi pahlawan kemenangan timnya setelah melesatkan gol tunggal ke gawang Persidafon saat laga kurang lima menitDonasi tiga angka ini membuat anak asuh Jajang Nurjaman tersebut menduduki posisi runner-up dengan koleksi empat angka.
"Kami sangat senang dengan kemenangan iniPemain Pelita Jaya ternyata masih punya semangat membawa tim ini lolos ke babak berikutnyaHasil ini buah dari kerja keras pemain,? terang Jajang.
Pada laga yang hanya disaksikan puluhan penonton itu, Persidafon berinisiatif menguasai jalannya permainanTim asuhan pelatih kawakan, Freddy Muli tersebut terus menyerang dan menekan lawanMereka sangat berambisi mengamankan peluang lolos ke babak delapan dengan sudah berbekal tiga poin hasil dari kemenangan atas Persela di laga pertama(bua/poy/jon/jpnn/diq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... THOMAS CUP : Tunggal Pertama Jadi Penentu
Redaktur : Tim Redaksi