Malaysia Siapkan Rp 114 Triliun untuk Kebangkitan Kembali Ekonomi Nasional

Jumat, 05 Juni 2020 – 23:31 WIB
Muhyiddin Yassin. Foto: Reuters

jpnn.com, PUTRAJAYA - Pemerintah Malaysia memperkenalkan Rencana Kebangkitan Kembali Ekonomi Nasional (Penjana) dengan tema Bersama Membangkitkan Ekonomi dalam fase pemulihan dampak pandemi COVID-19, yang mencakup 40 paket inisiatif senilai RM 35 miliar atau Rp 114 triliun.

"Dari jumlah ini sebanyak RM10 miliar merupakan suntikan fiskal langsung dari pemerintah," ujar Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin pada pidato Rencana Kebangkitan Kembali Ekonomi Nasional di Putrajaya, Jumat (5/6).

BACA JUGA: Bea Cukai Awasi Pemulangan TKI asal Malaysia dan Tawau

Muhyiddin mengatakan Penjana memiliki tiga bidang utama, yakni memberdayakan rakyat, meningkatkan perdagangan dan merangsang perekonomian.

"Untuk menangani tantangan masalah pengangguran yang meningkat dan memastikan kelangsungan pekerjaan, pemerintah akan memperuntukkan hampir RM9 miliar yang akan memanfaatkan sebanyak tiga juta tenaga pekerja melalui beberapa inisiatif," katanya.

BACA JUGA: ATM di Malaysia Kembali Beroperasi 24 Jam

Muhyiddin mengatakan pihaknya memahami keperluan warga yang menggunakan angkutan umum untuk keluar bekerja dan melakukan berbagai aktivitas lain.

"Untuk meringankan beban biaya pengangkutan, pemerintah akan memperkenalkan Program MY30 di mana pengguna hanya perlu membayar RM30 sahaja sebulan untuk menikmati pas perjalanan tanpa batas bagi pengangkutan umum di bawah Prasarana di Lembah Klang (Kuala Lumpur - Selangor). Inisiatif ini terbuka bagi semua warga dan akan berlaku mulai 15 Juni hingga akhir 2020," katanya.

BACA JUGA: Info Terkini dari Polisi Soal Penganiaya Gadis di Perbatasan Indonesia-Malaysia

Dia mengatakan sejak penularan wabah COVID-19 pemerintah telah menerima sumbangan dalam bentuk uang tunai dan peralatan pengobatan melalui tabung sumbangan, yang dikelola Lembaga Pengurusan Bencana Negara (NADMA) dan Kementerian Kesehatan Malaysia.

"Hingga kini, pemerintah terus menerima permintaan dari rakyat dan perniagaan yang ingin menyumbang kepada usaha untuk membangun ekonomi negara kembali," katanya.

Untuk memenuhi permintaan tersebut, pemerintah akan menerbitkan surat berharga senilai RM500 juta pada semester ketiga tahun ini.

"Dana yang terkumpul ini akan disalurkan untuk membantu pembiayaan perniagaan perusahaan mikro, terutama usaha wanita, internet di sekolah terutama di kawasan luar kota dan dana penyelidikan penyakit menular. Program ini terbuka bagi masyarakat dan perusahaan," katanya. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler