jpnn.com - INCHEON - Malaysia dilaporkan tidak mau mengembalikan medali emas Asian Games XVII/2014 yang disabet atlet wushu-nya, Tai Cheau Xuen. Kepingan emas itu sebelumnya sudah diputuskan pihak Komite Olimpiade Asia (OCA) bukan hak Xuen, menyusul sang atlet gagal lulus tes doping.
Pihak Kontingen Negeri Jiran itu beralasan, sampel urine atlet mereka bisa saja tertukar dengan atlet lain. "Mengapa kami harus mengembalikan medali emas tersebut," sebut perwakilan dari Kontingen Malaysia, Danyal Balagopal, seperti dilansir dari Channel News Asia, Rabu (1/10).
BACA JUGA: Kvitova Tantang Venus di Babak Ketiga
"Satu hari ketika urine itu diambil dari Tai (Xuen), ada empat sampel lain yang diletakkan bersamaan. Ada kemungkinan itu tidak sengaja tertukar. Mengapa kami harus mengembalikan medali itu?" tandas Balagopal.
Sebelumnya, dari pernyataan OCA, Xuen disebut positif doping di cabor wushu nomor Nanquan dan Nando putri dalam perlombaan pada Sabtu (20/9) lalu. Otomatis dengan keputusan tersebut, peringkat kedua yang ditempati Juwita Niza Wasni (Indonesia) naik menjadi peraih emas. Hingga saat ini, belum dapat dipastikan keputusan resmi dari OCA usai penolakan dari kubu Malaysia. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Liverpool Keder Hadapi Mental Juara Basel
BACA JUGA: Hadapi Anderlecht, Dortmund Usung Target Ganda
BACA ARTIKEL LAINNYA... Atletico Ingin Tumpahkan Luka Pada Juventus
Redaktur : Tim Redaksi