jpnn.com, JAKARTA - Grup musik Maliq & D’Essentials baru saja menyelesaikan rekaman di Abbey Road Studio, London. Menurut para personel, ini adalah pengalaman berharga selama perjalanan karier mereka.
"Pengalaman pertama, dan berharga. Kami belajar juga di sana, bekerja seperti orang di sana, bagaimana mengatur teknisnya, seperti memaksimalkan tujuh jam buat rekam 12 lagu," kata Widi, drummer Maliq & D’Essentials di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (25/3).
BACA JUGA: Widi Maliq & DâEssentials Berbagi Pengalaman Jadi Kurator GAC
Menariknya, tidak hanya personel Maliq & D’Essentials saja yang beraktivitas di Abbey Road Studio. Band pop ini juga mengajak pemenang ajang penghargaan Go Ahead Challenge (GAC) untuk berbagi ilmu dan berkolaborasi. Personel Maliq & D’Essentials memperlihatkan proses kreatif selama di sana kepada dua juara GAC yakni Gabriela Fernandez dan Athyo.
"Ada banyak yang bisa saya catat di jurnal pribadi saya. Mengikuti perjalanan band sebesar Maliq & D’Essentials di studio legendaris sekelas Abbey Road Studio dalam pembuatan album terbarunya, dan mengenal karya-karya seni legendaris dan kontemporer dunia bersama Kendra Ahimsa (Ardneks),tentu menjadi pengalaman yang tidak bisa saya lupakan," cerita Gabriela Fernandez.
BACA JUGA: Widi Maliq & DâEssentials Puji Pemenang Go Ahead Challenge
"Tidak berhenti sampai di situ, saya bersama pemenang lainnya Athyo mendapatkan pengalaman untuk tampil membawakan karya saya sendiri di sebuah bar di kota tersebut, dan senangnya pertunjukkan kecil kami mendapatkan respons yang baik dari audiens,” sambungnya.
Ajang kompetisi kreatid, Go Ahead Challenge (GAC) kembali digelar tahun ini untuk menemukan karya-karya terbaik. Dengan mengusung tema ‘Biar Tapi Jadi Bukti’, beragam karya siap dipilih dari berbagai daerah di tanah air. Seluruh insan kreatif yang ingin membuktikan dirinya dapat langsung mendaftarkan karya beserta cerita di baliknya mulai 15 Maret hingga 30 Juni 2019.
BACA JUGA: Melanie Putria Jalani Sidang Cerai Perdana Tahun Depan
Setelah proses submisi berakhir, GAC akan menentukan nama finalis dalam sebuah proses seleksi karya oleh para kurator yang bergabung. Dilanjutkan lewat Creative Academy intensif selama satu minggu penuh bersama para kurator dan mentor. Selain Widi Puradireja, Lucky Kuswandi dan Naufal Abshar akan bergabung sebagai kurator di bidang visual art. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Melanie Putria Gugat Cerai Suami
Redaktur : Tim Redaksi