Sejak menit pertama bergulir, Atep Cs langsung memberikan tekanan ke lini pertahanan Persibangga. Peluang emas pun sempat tercipta di awal menit babak pertama ketika umpan datar Airlangga kepada Messi. Sayang, bola tersebut tidak bisa dimanfaatkan dengan baik di depan mulut gawang Persibangga yang di kawal kiper, Endi Haryanto.
Kendati bermain menyerang dan mendominasi jalannya pertandingan, tim berjuluk Maung Bandung tersebut tidak mampu menciptakan gol pada interval pertama. Alhasil, skor kacamata menyudahi babak pertama. Bermain tanpa penyerang anyar, Kenji Adachihara membuat Persib kekurangan daya gedor. Dalam laga itu, Jajang Nurjaman hanya menurunkan Herman Dzumafo Epandi dan Airlangga Sucipto.
Memasuki babak kedua, Maung Bandung masih terus menguasai permainan. Bola-bola pendek diperagakan Atep dkk. Namun, lini depan Persib masih belum dapat mengoyak jala gawang Sucahaimin. Untuk meningkatkan intensitas serangan, pelatih Jajang Nurjaman pun menarik Hariono pada menit 59 dan menggantikannya dengan Agung Pribadi. Penyerang muda, Sigit Hermawan juga tercatata dimasukan menggantikan Airlangga di menit 76.
Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Berawal dari tendangan bebas Tony yang mampu disundul Abanda memantul ke posisi Maman. Maman yang tepat berada di ruang bebas langsung menyontekan bola dan berhasil menkoversi jadi gol. Alhasil, Persib pun unggul 1-0.
Di sisa waktu, Persibangga tidak mampu menyamakan kedudukan. Alhasil, skor 1-0 pun berakhir untuk kemenangan Persib Bandung.
Sementara itu, pelatih Persib Bandung Jajang Nurjaman mengakui, pasca uji coba melawan Persibangga Purbalinggi, timnya belum menemukan permainan yang sebenarnya. Secara khusus, Jajang menyoroti barisan depan yang kerap gagal mencetak angka meskipun dalam uji coba.
"Saya lebih melihat pemain depan kami dalam pertandingan ini belum sepenuhnya punya tenaga. tekanan juga belum berjalan. Di sisi lain, pada babak kedua Persibangga bermain bertahan," papar Jajang saat ditemui wartawan usai pertandingan seperti yang dilansir Bandung Ekspres (JPNN Group), Minggu (21/10).
Secara teknis, aliran bola di lini tengah Persib masih belum menunjukkan kreativitas. Dia berdalih, perlu waktu untuk memoles pemain agar bisa tampil lebih baik.
Jajang pun mengatakan bahwa dirinya masih kekurangan pemain. Kekurangan pemain yang dimaksud yaitu belum bergabungnya lima pemain yakni Firman Utina, Jajang Sukmara, M Ridwan, Supardi dan I Made Wirawan. "Dua hari kemarin genjot fisik juga perbaiki pertahanan. Terus terang saya masih kekurangan pemain," jelasnya.
Berbeda dengan manajer Persibangga Purbalingga, Rokhman Supriyadi yang mengakui jika timnya cenderung bertahan kala menghadapi partai balas dendamÂÂ. "Kami memang seperti itu baik di kandang dan tandang. Kami menyadari lebih banyak bertahan, targetnya tidak terjadi gol," ujar Rokhman saat ditemui usai pertandingan.
Gol tunggal yang dicetak bek Persib Maman Abdurrahman akhirnya memupuskan Persibangga yang sebelum laga dijanjikan bonus berlipat. "Saya kira inilah sepakbola, sepersekian detik bisa saja jadi gol. Terima kasih Persib sudah kasih kesempatan untuk tanding dengan kami yang tim kecil ini," paparnya.
Dalam kesempatan uji coba itu, Rokhman mengakui melakukan pergantian pemain agar anak asuhnya ikut merasakan atmosfer pertandingan. "Sebenarnya dalam uji coba semua pemain dicoba, semuanya kami coba. Tidak melihat hasil," paparnya.
Bahkan, beberapa menit sebelum pertandingan berakhir tim berjuluk Laskar Soedirman itu menurunkan Endi Heriyanto yang notabene mantan penjaga gawang Persib U-23. "Ya, dia baru main empat menit setelah terjadinya gol. Harusnya bisa ditangkap bila sedikit lebih naik," tandasnya. (asp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Juan Mata Bawa Chelsea Ungguli Tottenham
Redaktur : Tim Redaksi