jpnn.com, KEDIRI - Manajemen Persik Kediri kini fokus mencari pemain usai menetapkan tim kepelatihan Liga II musim ini. Selain melalui seleksi, sebelas pemain yang membentengi Persik di Liga III musim lalu telah diputuskan direkrut kembali.
Termasuk dua pemain pilar, Septian Satria Bagaskara dan Galih Akbar Febriawan.
BACA JUGA: PSSI Tunggak Hadiah Juara Liga 3, Menpora Bilang Begini
Manajer Persik Kediri Beny Kurniawan menyampaikan, saat ini untuk kontrak pemain dalam tahapan pembahasan internal. Mulai dari tim kepelatihan, manajemen, dan pengurus. Meski demikian, manajemen telah mengantongi nama-nama pemain lama Persik yang menjadi sosok penting mengantar skuad Macan Putih menjadi jawara Liga III 2018.
“Yang jelas sebelas pemain pada musim lalu telah komitmen tetap di Persik Kediri. Sebelas pemain itu yang menjadi kerangka tim di Liga 3 kemarin,” kata Beny kepada Jawa Pos Radar Kediri.
BACA JUGA: Persik Kediri: PSSI Masih Tunggak Hadiah Juara Liga 3
Terkait nama-namanya, Beny belum bisa membeberkan. Dia menyebut, dalam waktu dekat akan mengumumkannya. Itu akan diumumkan setelah tahap seleksi yang rencanannya dilakukan 1 April mendatang.
Saat disinggung tentang Bagas dan Galih, Beny mengaku, kedua pemain andalan tersebut beserta 9 pemain lain beberapa hari lalu datang ke Mess Persik di Jalan PK Bangsa untuk kembali berkomitmen masuk dalam tim.
BACA JUGA: Persema 1953 Usung Target Naik Kasta Tahun Ini
“Bagas dan Galih sudah menyatakan keinginannya untuk tetap berkostum Persik Kediri. Komitmen ini mereka ungkapkan beberapa hari kemarin yang langsung mendatangi Mess Persik Kediri,” tegas Beny.
Tak heran jika dua pemain tersebut dipertahankan. Sebab, menurut Beny, track record keduanya sangat bagus. Jika Galih menjadi pemain terbaik pada Liga III musim lalu, Bagas pun tak kalah berprestasi. Dia menjadi top scorer Liga III. Bahkan Bagas sempat ikut pemusatan latihan Tim Nasional (Timnas) U-22 meski akhirnya harus gugur karena alasan cedera. (din/ndr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Vigit Setor Rp115 Juta Agar PS Mojokerto Promosi ke Liga 2
Redaktur & Reporter : Budi