Manchester City Dapat Rp 74 Miliar dari Piala Dunia 2018

Selasa, 17 Juli 2018 – 09:02 WIB
Bek Manchester City, John Stones tak tergantikan di timnas Inggris selama Piala Dunia 2018. Foto: AFP

jpnn.com, MANCHESTER - Manchester City mengeruk keuntungan besar di Piala Dunia 2018. Itu terkait dengan keterwakilan pemainnya di Rusia 2018.

The Citizens, julukan City, adalah klub yang mengirim pemain terbanyak di Rusia, total ada 16 nama-nama pemainnya yang tersebar di delapan negara.

BACA JUGA: Prancis Dapat Setengah Triliun, Pemain Kebagian Rp 4,7 M

Tujuh pemain di antaranya bahkan memperkuat negara-negara semifinalis. Empat orang di skuat Inggris, dua pemain di timnas Belgia dan satu pemainnya yang ikut membawa Prancis jadi juara Piala Dunia 2018, Benjamin Mendy. Meski, Mendy hanya sekali main, itu pun hanya jadi pemain pengganti.

Nah, dengan wakilnya yang banyak itu, maka City mengeruk kompensasi terbesar FIFA. Klub jawara bertahan Premier League itu mengantongi uang kompensasi sekitar GBP 3,9 juta atau setara Rp 74,4 miliar. Angka itu didapat dari penampilan ke-16 pemainnya di Piala Dunia, yang satu harinya dibayar senilai GBP 6460 (Rp 123,2 juta).

BACA JUGA: Thibaut Courtois Matikan TV pada Menit 94 Prancis vs Kroasia

City termasuk dalam satu dari 384 klub di penjuru Eropa yang merepresentasikan negara kontestan Piala Dunia di Rusia. Bersama City klub-klub Premier League mengeruk kompensasi Piala Dunia yang total besarnya mencapai GBP 30,72 juta (Rp 585,9 miliar). "Setelah ini, target saya lebih baik lagi di klub dan kembali ke Piala Dunia empat tahun lagi,'' ungkap John Stones, seperti dikutip ESPN.

Stones bersama Kyle Walker, Fabian Delph dan Raheem Sterling menjadi bagian Inggris yang lolos ke semifinal Piala Dunia lagi setelah terakhir di Piala Dunia 1990. Bahkan, Stones di skuat Inggris-nya Gareth Southgate pun nyaris tak tergantikan bersama Walker.

BACA JUGA: Sedih, Perkataan Paul Pogba Usai jadi Juara Piala Dunia 2018

''Begitu pulang ke klub, saya akan putar kembali semua rekaman pertandingan Inggris, sehingga saya juga tahu di mana letak kelemahan saya, dan akan saya tanyakan ke pelatih (Pep Guardiola),'' tuturnya.

Khusus untuk Mendy, dia jadi pemain tersukses tahun ini, dengan jumlah laganya paling sedikit. Ketika ikut mengangkat trofi juara Premier League dua bulan lalu Mendy selama 2017-2018 hanya main tujuh kali. Bahkan, di Piala Dunia 2018, pemain yang musim lalu jadi pemain termahal kedua City seharga GBP 49,3 juta (Rp 940,2 miliar) cuma sekali main di Rusia. Sekali itu pun hanya sebagai pengganti.

Kompensasi yang didapat City jauh di atas rival sekotanya, Manchester United. Di ajang empat tahunan ini United cuma mendapatkan kompensasi FIFA GBP 2960100 (Rp 56,4 miliar). Itu dari 11 pemainnya yang ikut berpartisipasi di Piala Dunia 2018. Termasuk di dalamnya Paul Pogba yang jadi pemain United pertama mencetak gol di final Piala Dunia.

Dibandingkan dengan kompensasi yang didapatkan Real Madrid, kompensasi yang telah dikantongi City pun masih jauh lebih besar. Selisihnya bahkan mencapai GBP 88100 (Rp 1,680 miliar). Los Blancos -julukan Real- mengirim satu pemain lebih sedikit ketimbang City. Sukses terbesar didapatkan center back-nya, Raphael Varane.

Varane meraup sukses ganda. Selain membawa Prancis juara dunia dalam ajang pertama, dia juga bagian dari skuat Real yang hat-trick sebagai juara Liga Champions. Marca menyebut Varane sebagai pemain ke-11 yang berhasil menjuarai Piala Dunia dan Liga Champions dengan Real dalam tahun yang sama.

Pada 2014 Sami Khedira juga pernah mendapatkannya. Varane mengikuti jejak Christian Karembeu sesama pemain Prancis di skuad Real. Karembeu bagian dari skuad juara dunia 1998 yang membawa Real juara Eropa. Hal yang sama juga pernah dilakukan Roberto Carlos di edisi 2002. ''Tahun yang takkan pernah saya lupakan,'' klaim Varane seperti yang dikutip di L'Equipe. (ren)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sepatu Emas Paling Tak Berguna, Harry Kane Dihujat


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler