Mancini Terapkan Skema Empat Bek

Senin, 17 November 2014 – 05:43 WIB
Roberto Mancini Terapkan Skema Empat Bek

jpnn.com - MILAN – Roberto Mancini sudah mulai mendampingi timnya di sesi latihan. Pada sesi latihan Minggu (16/11) Mancini langsung menerapkan formasi 4-3-1-2. Itu artinya dia meninggalkan skema lama 3-5-2 yang biasa diterapkan oleh pelatih FC Internazionale sebelumnya, Walter Mazzarri.

Mazzarri memang dikenal fanatik dengan skema tiga bek. Dalam 17 bulan bersama Inter, dia sangat jarang menerapkan skema empat bek. Fanatisme terhadap skema tiga bek itu diyakini sebagai salah satu penyebab mandegnya prestasi Inter. Pasalnya, dengan materi yang ada saat ini, Inter dinilai tak cocok memainkan skema tersebut.

BACA JUGA: Federer Cedera, Djokovic Juara

Kini, di bawah Mancini, perubahan mulai terjadi. Juru taktik yang juga pernah menangani Fiorentina dan Lazio ini sudah mulai mendampingin anak asuhnya berlatih. Pada sesi latihan kemarin, Mancini terlihat menjajal skema 4-3-1-2. Dalam formasi itu Mancini menduetkan menurunkan Yuto Nagatomo, Nemanja Vidic, Juan Jesus dan Dodo di baris pertahanan.

Tak ada yang tahu sejauh mana perubahan skema itu akan berjalan sukses. Namun Mancini menjamin akan melakukan perubahan itu secara bertahap. ”Sejujurnya, saya tidak punya masalah besar dengan taktik karena saya memainkan tiga bek saat di Manchester City dan Galatasaray. Saya ingin terlebih dulu berbicara dengan pemain, mendengar pendapat mereka tentang sistem terbaik menurut mereka. Setelah itu, saya akan memutuskan,” kata Mancini seperti dilansir Football Italia.   

BACA JUGA: Andyka Jadi Nakhoda Pengcab Jakarta Utara

Perubahan juga terjadi di lini depan. Allenatore 49 tahun itu menduetkan Mauro Icardi dengan Pablo Osvaldo. Sedangkan Rodrigo Palacio diplot sebagai trequarista di belakang Icardi dan Osvaldo. Perubahan skema ini diharapkan bisa mengembalikan kejayaan Inter yang dalam beberapa tahun terakhir terpuruk di Serie A dan panggung Eropa.

Mancini memang memikul beban berat. Bermodal prestasinya pada periode pertama melatih Inter, dia kini menjadi tumpuan utama dari fans yang sudah merindukan Inter kembali berjaya di Serie A dan Eropa. Mancini adalah sosok di balik kebangkitan Inter di awal tahun 2000an. Di bawah arahannya, I Nerazzurri memenangkan tiga scudetto beruntun, dua Coppa Italia dan dua Piala Super Italia.

BACA JUGA: Bambang Pamungkas Menjauh dari Persija

Tapi Mancini tidak merasa terbebani. Dia tenang menyikapi ekspektasi fans yang sudah lama merindukan Inter kembali meraih trofi. ”Ini tantangan indah buat saya dan inilah salah satu alasan saya menerima tawaran Inter karena kami memiliki tim muda dan kami bisa berkembang bersama.,” Mancini mengungkapkan seperti dilansir Football Italia. (ish)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Welbeck Ancam Posisi Sturridge


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler