BOGOR – Direktur Jenderal Bea Cukai Agung Kuswandono mengungkapkan, modus penyelundupan narkotika terus berkembang. Bahkan menurutnya, penyelundup narkoba pun menyasar masyarakat yang baru pulang ibadah haji ataupun umroh.
“Pulang haji itu bayangannya ibadah tapi ada juga modus yang dimasukan heroin ke cover (sampul_ Al Quran. Bahkan kaligrafi Allah SWT dan Muhammad SAW diisi oleh sabu sebanyak 1 kilogram,” ujarnya dalam diskusi dengan wartawan di Bogor, Sabtu (16/6).
Selain itu, tambahnya, barang haram itu masuk ke hampir semua kota besar di Indonesia. Agung menyebut tingginya harga narkoba memang menarik banyak pihak untuk terlibat di dalamnya.
“Memang dari sisi harga fantastis. 1 kilogram di Afganistan sebesar Rp 200 juta sampai sini bisa jadi Rp 2 miliar,”jelasnya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap berbagai pihak dapat bekerjasama untuk mencegah masuknya barang haram itu ke Indonesia. “Kalau ada yang mencurigakan laporkan kepada kami agar bisa tindaklanjuti,”pungkasnya. (naa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bio Farma Bukan Peserta Lelang Vaksin Flu Burung
Redaktur : Tim Redaksi