Manfaatkan Teknologi AI, Startup Pincare Permudah Akses Perawatan Kecantikan

Rabu, 11 Desember 2024 – 23:29 WIB
Peluncuran startup inovatif bernama Pincare yang berfokus pada kemudahan akses perawatan kecantikan. Foto: dokumentasi Pincare

jpnn.com, JAKARTA - Perkembangan inovasi dunia kecantikan bertumbuh dengan sangat pesat dewasa ini. Salah satunya muncul startup inovatif Pincare yang berfokus pada kemudahan akses perawatan kecantikan, resmi diluncurkan di Indonesia.

Pincare hadir memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI), yang menawarkan solusi untuk memenuhi kebutuhan perawatan kulit masyarakat modern.

BACA JUGA: Pendanaan Startup Perempuan Masih Rendah, InnovateHer Academy 2.0 jadi Solusi

Aplikasi perawatan kecantikan pincare ini diinisiasi oleh dr. Sobri Emiga Sando, M.Kes.AAAM selaku CEO Pincare, yang telah mengagregasi lebih dari 100 klinik di Indonesia. Salah satu fitur unggulan dari Pincare adalah Face Analyzer.

“Dengan memanfaatkan teknologi AI, fitur ini mampu menganalisis kondisi kulit wajah pengguna dengan sangat personal dan memberikan rekomendasi jenis perawatan yang sesuai dengan kondisi kulit pengguna saat itu," ucap dr Miga dalam keterangannya, Rabu (11/12).

BACA JUGA: Teknologi AI Bisa jadi Jalan Pintas UMKM Meningkatkan Produktivitas

Di samping rekomendasi perawatan, aplikasi Pincare juga menyediakan informasi lengkap terkait rekomendasi klinik mitra berdasarkan lokasi, layanan yang ditawarkan dan ulasan dari pengguna lain.

Fitur Konsultasi Online memungkinkan pengguna langsung berinteraksi dengan ahli kecantikan untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik dan mendalam.

BACA JUGA: Klinik Kecantikan Ini Hadirkan Ultherapy Prime, Solusi Inovatif Peremajaan Kulit

"Pincare didesain dengan fokus pada kemudahan penggunaan. Fitur Easy Appointment dan Reschedule memungkinkan pengguna untuk melakukan booking klinik dan mengatur jadwal perawatan dengan mudah," kata dia.

Ke depannya, Pincare bakal terus berinovasi untuk memberikan pengalaman akses perawatan kulit yang lebih baik.

Pincare juga terus melakukan pengembangan dan uji fitur-fitur baru seperti virtual reality untuk simulasi perawatan, serta integrasi dengan wearable devices untuk pemantauan kesehatan kulit secara real-time.

Sementara itu, dalam kujungannya di Yogyakarta, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Indonesia Nezar Patria pun turut menjajal Pincare.

Nezar nampak sangat atraktif ketika aplikasi tersebut dapat menganalisa wajahnya.

Dia pun mengapresiasi inovasi penerapan teknologi AI yang dikembangkan dalam aplikasi tersebut.

Wamen menyebutkan bahwa perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) saat ini telah membawa perubahan besar dalam berbagai sektor, termasuk dunia kreatif.

“Aplikasi ini sangat bagus sekali,” terang Nezar usai memberi sambutan dalam acara Komdigi. (mcr4/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler