Mantan Jaksa Sindir KPK

Lambat Usut Wisma Atlet dan Hambalang

Senin, 16 Juli 2012 – 12:21 WIB

JAKARTA--Mantan jaksa, Andi Hamzah menyatakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkesan lamban menangani kasus dugaan korupsi proyek Wisma Atlet dan proyek Hambalang. Padahal dua kasus itu, kata dia, sudah memiliki titik terang melalui saksi dan bukti yang dikumpulkan KPK. Terutama untuk kasus dugaan korupsi proyek Hambalang yang hingga saat ini belum ditetapkan satu tersangka pun.

"Saya ngomong ini dari hati nurani. Saya sudah puluhan tahun jadi jaksa, menurut saya Wisma Atlet dan Hambalang itu sudah terang benderang. Di Hambalang ada pengakuan orang yang antar uang, ada saksi-saksi dan keterangan, tapi belum maju-maju sampai sekarang," kata Andi dalam seminar "Eksistensi Lembaga Penegak Hukum Ad Hoc Ditinjau dari Sistem Peradilan Pidana, di Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (16/7).

Lalu, menurutnya mengapa KPK begitu lamban? "Saya juga tidak tahu. Tanya KPK sana," lanjutnya.

Ia membandingkan KPK dengan bagian Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung yang dianggapnya lebih cepat menyelesaikan kasus korupsi. Salah satunya kasus korupsi pajak, Dhana Widyatmika. Tipidsus di Kejaksaan menangani kasus Dhana pada akhir Februari 2012 dan menyelesaikan penyidikanhingga ke masa persidangan pada akhir Juni lalu.

"Bandingkan dengan kasusnya Dhana. Secara pembuktian lebih sulit buktikan kasus Dhana daripada kasus Wisma Atlet. Pembuktian Wisma Atlet terlalu gampang sebenarnya. Dua saksi dan ahli cukup, ditambah bukti lain, seperti surat-surat. Harusnya lebih cepat," tegasnya. Ia berharap, KPK bisa menyelesaikan dua kasus mega korupsi itu, hingga tidak berlarut-larut.(flo/jpnn).
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahanan KPK Wajib Pakai Baju Tahanan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler