jpnn.com, PARIS - Kiper Bayern Muenchen Manuel Neuer masih belum bisa menerima timnya tersingkir dari Liga Champions.
Bayern sebenarnya menang 1-0 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada leg kedua perempat final Liga Champions yang digelar di Parc des Princes, Paris, Selasa waktu setempat (Rabu WIB).
BACA JUGA: Tegas! Guardiola Bilang Begini Jelang Laga Dortmund Kontra City
Namun, mereka tersingkir karena pada leg pertama yang digelar di Muenchen, pekan lalu, Bayern kalah 2-3.
Dua hasil itu membuat perempat final berkedudukan akhir dengan agregat 3-3, tetapi PSG berhak melaju berbekal keunggulan produktivitas gol tandang.
BACA JUGA: Jelang Laga Kontra City, Dortmund Bertekad Bayar Kesalahan tim
"Kami tidak tersingkir karena hasil malam ini, hasil di Muenchen seharusnya lebih baik," ujar Neuer kepada stasiun tv Sky Germany, sebagaimana dilansir laman resmi UEFA.
"Hasil di Muenchen sungguh membuat frustrasi karena kami membuang banyak sekali kesempatan," ujarnya menambahkan.
BACA JUGA: Klopp: Kroos Sulit Dikawal dan Mampu Mengubah Jalannya Pertandingan
Pada leg pertama, Bayern memang tampil sangat mendominasi dan melepaskan 31 percobaan tembakan sepanjang laga, 25 kali lebih banyak dibandingkan PSG.
Namun, Bayern kalah efisien. PSG mampu mengkonversi separuh dari peluang mereka menjadi gol, sedangkan Thomas Mueller cs cuma meraih dua gol saja.
Kekecewaan serupa juga disampaikan oleh Mueller, yang menilai ia bersama rekan-rekannya sudah mempertaruhkan segalanya di dua leg perempat final.
"Secara keseluruhan, sangat mengecewakan kami harus tersingkir, walau menang di Paris. Kami mempertaruhkan darah, keringat dan air mata untuk dua pertandingan ini," kata Mueller.
"Kami punya tim yang luar biasa di atas lapangan, tapi bukannya tanpa kesalahan. Hormat saya bagi Paris, cara mereka menyerang sangat luar biasa," pungkasnya.
Dengan hasil di Paris, dipastikan status juara bertahan Bayern hanya akan berlaku sampai partai final musim ini digelar di Stadion Olimpiade Ataturk, Istanbul, Turki, pada 29 Mei nanti.
Hansi Flick, yang mematok standard terlalu tinggi berupa raihan trigelar di setengah musim pertamanya menangani Bayern, musim ini hanya berpeluang menambah satu trofi lagi setelah Piala Super Eropa dan Piala Dunia Klub, yakni gelar juara Bundesliga Jerman.
Bayern masih harus berjibaku menjaga keunggulan lima poin yang mereka miliki di puncak klasemen Liga Jerman, dengan musim hanya menyisakan enam putaran pertandingan lagi.(Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang