jpnn.com, SURABAYA - Kesan mendalam terkait sosok Diego Maradona begitu dirasakan oleh Asisten Manajer Persebaya Alex Tualeka.
Satu hal yang diingatnya ialah soal kedekatan dengan anak-anak saat sang legenda berkunjung ke Surabaya.
BACA JUGA: Wagub DKI Berterima Kasih Kepada Diego Maradona
Alex ingat betul, saat itu 1 Juli 2013, Maradona datang memberikan coaching clinic kepada anak-anak di Surabaya, tepatnya di lapangan Tugu Pahlawan.
"Dia sangat dekat dengan anak-anak. Itu terlihat saat dia memberikan coaching clinic bersama ratusan anak anak di Tugu Pahlawan Surabaya, Maradona sangat antusias," ucapnya.
BACA JUGA: Superman, Batman Sampai Hulk pun Tunduk Ketika Maradona Melintas
Beruntung, sepak bola ialah bahasa universal di atas lapangan.
Meskipun komunikasi dan bahasa terbatas, coaching clinic tetap bisa dijalankan dengan maksimal.
BACA JUGA: Sungguh Menyedihkan Ucapan Dukacita Pele Ditinggal Maradona
"Komunikasi dia dengan anak-anak hanya menggunakan bahasa tubuh akibat faktor bahasa," ucapnya.
Maradona tidak lancar berbahasa Inggris, apalagi Indonesia. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad