jpnn.com, QATAR - Ketidakstabilan menjaga posisi di garis trek, diakui Marc Marquez (Repsol Honda) menjadi salah satu faktor usaha kerasnya tidak membuahkan hasil, saat memburu Andrea Dovizioso (Ducati) di tikungan terakhir Sirkuit Losail, Qatar, pada laga perdana MotoGP 2019, Minggu waktu setempat.
“Saya berusaha keras, tetapi di sini ketika Anda menyalip Anda hanya berlari lebar dan Anda tidak dapat menjaga garis. Saya mencoba berada di sana, mendorong sedikit dan tetap berada di sana sampai akhir," ungkap juara dunia bertahan itu usai laga.
BACA JUGA: Pengakuan Andrea Dovizioso Setelah Juara MotoGP Qatar
BACA JUGA: Pengakuan Andrea Dovizioso Setelah Juara MotoGP Qatar
Usaha slipstream oleh Marquez, setelah keluar dari tikungan menuju garis finis, juga tidak bisa mengejar kekuatan Ducati Desmosedici GP 19 yang kini membawa semangat MissionWinnow.
BACA JUGA: Vinales Start Paling Depan di MotoGP Qatar, Marquez Ketiga
Dengan demikian, Marquez hanya puas berada di posisi kedua dengan selisih waktu tipis dengan Dovizioso sebagai penguasa MotoGP Qatar, sekitar 0,023 detik.
"Saya sangat senang dengan 20 poin ini, karena biasanya kami berjuang di sini dan akhir pekan ini terutama kami banyak bekerja. Kami mengubah beberapa hal yang berarti saya tidak bisa mendorong seperti yang biasa saya lakukan pada pengereman. Tapi kami menyelesaikan lomba dan mengambil poin bagus," imbuh pembalap berjuluk Si Semut. (mg8/jpnn)
BACA JUGA: Marquez: Saya dan Lorenzo Seperti Siang dan Malam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Marquez Gila! Ukir Rekor di FP2 MotoGP Qatar, Ini Latihan atau Kualifikasi?
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha