jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera tidak menutup kemungkinan masih bisa berubahnya posisi Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam koalisi yang tengah dibangun bersama.
Gambaran sementara, mantan Danjen Kopassus itu akan diusung Gerindra, PKS, PAN dan PBB. Sementara Demokrat masih dalam penjajaran. Nah, Mardani menyebutkan apa pun bisa berubah ketika semua partai yang sepakat berkoalisi membahasnya secara bersama-sama.
BACA JUGA: Desak KPU Beri Akses ke Publik Lihat Rekam Jejak Caleg
“Apa pun yang belum dibahas bersama, semua masih bisa berubah. Termasuk posisi capres dan cawapres. Kalau bicara kemungkinan 95 persen kan Pak Prabowo, lima persen ada kemungkinan berubah. Nah di politik lima persen itu bisa bermakna banyak," ucap Mardani, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (25/7).
Saat ditanya kondisi apa yang membuat PKS bisa merevisi posisi capres-cawapres, termasuk untuk Prabowo? Mardani menjawab diplomatis. Menurut anggota DPR RI ini, semua harus dimusyawarahkan.
BACA JUGA: Tumben Politikus PKS Ini Puji Jokowi
“Musyawarah saja. Kalau sudah musyawarah semua buka diri. Kalau sekarang kan belum ada penbahasan. Contoh figur-figur. PAN punya versi sendiri, PKS punya sendiri, Gerindra punya. Nanti versi itu ditaruh bersama. Makanya lebih cepat bertemu lebih baik," tutur kandidat capres-cawapres dari PKS ini.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Nama Novel Disodorkan jadi Cawapres Prabowo
BACA ARTIKEL LAINNYA... Matangkan Strategi, Elite Gerindra Berkumpul di Hambalang
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam