jpnn.com, JAKARTA - Pembanguan MRT Fase II akan dilakukan pada Maret 2019. Di mana rute fase II ini adalah dari HI ke Stasiun kota (fase IIA).
Sedangkan Stasiun Kota ke Ancol (fase IIB) akan dilakukan studi terlebih dahulu agar pembangunan lebih efektif.
BACA JUGA: Percayalah, Pak Jokowi Tak Pernah Tunda Kenaikan Gaji Perangkat Desa
“Untuk tahap ke II bulan depan sudah akan dimulai pembangunan dari HI ke Stasiun kota. Sedangkan Stasiun Kota ke Ancol kami studi, kami harapkan keduanya selesai pada 2024,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Sementara terkait tarif, nantinya kata Budi akan diputuskan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, karena hal tersebut berkaitan dengan subsidi.
BACA JUGA: Fadli Zon: Apa Hebatnya Jokowi?
“Mengenai tarif, kewenangannya DKI untuk menetapkan, karena ada unsur subsidinya. Mereka akan hitung komersialnya berapa dan nanti subsidinya berapa, kemudian tarif nett nya itu ditentukan oleh DKI,” jelas Budi.
Pemerintah mengusulkan untuk tarif dengan rute HI ke Lebak Bulus berada di kisaran Rp. 8.500 – Rp. 10 ribu.
BACA JUGA: Jokowi: Sertifikat Ini Jangan Sampai Dijual
Rencananya, MRT akan mulai beroperasi pada Maret 2019 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
Moda transpotasi ini juga sangat ramah dengan disabilitas, di haltenya MRT menyediakan toilet khusus disabilitas, blok taktil, ruang kursi roda pada kereta api ke 3 dan 4, serta lantai yang selevel dengan peron dan evalator.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Kegiatan Pak Jokowi Jelang Debat Capres, Santai, Hangat
Redaktur & Reporter : Yessy