jpnn.com - BARCELONA - Dari para pembalap yang berlaga di MotoGP, Dani Pedrosa menjadi momok menakutkan bagi Marc Marquez. Sebagai sesama pembalap Repsol Honda, Marquez menganggap bahwa Pedrosa adalah lawan yang paling sulit ditaklukkan.
“Lorenzo dan Pedrosa adalah pembalap yang sangat kuat. Namun, khusus Pedrosa, saya menganggapnya sebagai pembalap yang paling berbahaya,” terang Marquez seperti dilansir laman Crash, Selasa (27/8).
BACA JUGA: Vettel Harapkan Ricciardo Mau Gabung Red Bull
Marquez saat ini nangkring di pucuk klasemen sementara. Dia leading 26 poin atas Pedrosa. Meski tengah berada dalam tren positif, Marquez tak mau jemawa. Sebab, balapan MotoGP musim ini masih menyisakan tujuh seri.
Berbagai hal masih bisa terjadi. Karena itu, Marquez yang baru saja menang kali keempat secara beruntun memilih tak jemawa. Salah satu yang menjadi sorotan adalah karakter membalap Marquez yang dinilai terlalu agresif.
BACA JUGA: Bendol Minta Persija Tetap Santai Ladeni Persib
“Karakter saya memang selalu menekan. Masih ada tujuh seri lagi. Jadi, saya harus menunjukkan determinasi seperti saat ini. Jika tidak mampu menjadi juara, saya harus bisa finish di podium,” tegas Marquez.
Pembalap termuda sepanjang sejarah yang memenangi balapan MotoGP tersebut juga mengaku tak tertekan dengan statusnya sebagai pemuncak klasemen sementara. “Saya tak tertekan. Ini memang hal yang sangat berat untuk bisa menang empat kali beruntun. Namun, saya sangat enjoy. Pertarungan dengan Lorenzo sangat menyenangkan. Terima kasih untuk semua elemen tim,” tegas Marquez. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Rossi Masih Kejar Tiga Besar
BACA ARTIKEL LAINNYA... PT Liga Indonesia tak Bisa Larang Bobotoh ke Sleman
Redaktur : Tim Redaksi