jpnn.com - AUSTIN – Marc Marquez mengaku masih belum mencapai kondisi seratus persen fit menjelang bergulirnya balapan MotoGP seri kedua di Austin, Texas, Amerika Serikat, akhir pekan ini. Namun, ia cukup bersyukur karena mayoritas tikungan tajam di Circuit of the Americas (COTA) adalah tikungan ke kiri sehingga tak membebani kaki kanannya yang belum pulih dari cedera patah.
“Syukurlah, mayoritas tikungan tajam di sana adalah pegangan kiri, itu lebih mudah buat kaki saya karena saya masih belum seratus persen fit,” ujar Marquez seperti dilansir dari crash. Pembalap asal Spanyol itu mencetak sejarah dengan menjadi pembalap termuda yang mampu menjuarai Grand Prix di Austin tahun lalu.
BACA JUGA: Xavi Kebingungan Atletico Bisa Menang
Di Losail, Qatar, Juara dunia MotoGP termuda sepanjang sejarah itu finis terdepan dengan selisih 0,259 detik di depan runner up Valentino Rossi, dengan kondisi masih cedera. Sejak saat itu, Marquez berjuang keras untuk mengembalikan fisiknya seperti semula, tapi itu masih belum cukup karena kondisinya tetap belum pulih seratus persen menjelang balapan di Austin.
“Setelah GP Qatar, saya fokus membuat kaki saya lebih kuat dan tubuh ini lebih fit, untuk persiapan di Austin pekan ini. Ini adalah salah satu trek favorit saya, saya membalap dengan baik di sini tahun lalu dan itu memori terindah karena jadi kemenangan pertama saya di MotoGP,” papar Marquez.
BACA JUGA: Hamilton Kuasai Uji Coba Hari Kedua
Meskipun tak dalam kondisi seratus persen fit, juara bertahan itu tetap jadi unggulan teratas di Austin. Legenda hidup MotoGP yang saat ini masih aktif, Valentino Rossi bahkan yakin Marquez akan meraih banyak kemenangan tahun ini dan lebih jauh lagi memecahkan semua rekor yang ia miliki jika menilik usianya yang masih 21 tahun.
“The Doctor” menganggap kemampuan Marquez semakin matang dari hari ke hari, ditambah dukungan tim yang mapan, tak ada yang mampu menahannya menjadi penguasa baru balapan MotoGP.
BACA JUGA: Robben Ketakutan Muenchen Bakal Bersua Chelsea
"Dia (Marquez) benar-benar bagus, itu membuat saya cemas, tapi dia orang yang menyenangkan dan selalu siap bertarung. Dia orang yang sangat paham cara mengendarai motor dengan sangat baik dan selalu punya gairah untuk menang, selalu ada di depan. Dia adalah lawan yang hebat," kata Rossi.
Meskipun percaya rekornya bisa dipecahkan Marquez, tapi Rossi yakin itu tak akan terjadi dalam waktu dekat. Menurutnya, pembalap asal Spanyol itu butuh waktu lama untuk memecahkan rekornya.
“Saya tidak tahu apakah itu akan membuat saya terganggu jika akhirnya dia bisa melakukannya. Sekarang masih jauh dan dia harus memenangi banyak balapan dulu," tandas pembalap yang identik dengan nomor 46 tersebut. (dim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simeone Beber Kunci Kemenangan Atletico atas Barcelona
Redaktur : Tim Redaksi