Semua pembalap, terutama yang berasal dari Spanyol, dalam kondisi berduka jelang MotoGP Ceko di Brno, Minggu (6/8) malam WIB. Salah seorang legenda balap motor, Angel Nieto tutup usia, Kamis (3/8).
Sosok pria kelahiran Spanyol yang meninggal pada usia 70 tahun itu dikenal dekat dengan pembalap lintas generasi. Nieto menjadi motivator buat banyak pembalap, termasuk Valentino Rossi.
BACA JUGA: Telat Masuk Pit, Valentino Rossi Berbagi Sebutan Keledai dengan Timnya
Nah, jelang balapan di Brno kemarin, selain fokus untuk race, banyak pembalap yang masih terbawa emosi ditinggal Nieto.
"Ini seperti Grand Prix untuk Angel. Saya yakin semua pembalap memikirkannya. Saya tersentuh, sempat terdiam. Apalagi saat sebelum balapan turun hujan. Sepertinya langit Brno menangis untuk Angel," kata Marc Marquez, pembalap yang akhirnya menjadi juara di MotoGP Ceko, seperti dikutip dari laman GPOne.
BACA JUGA: Marquez Buka Rahasia Kemenangannya di MotoGP Ceko
Buat Marquez dan banyak rider Spanyol, Nieto adalah sosok yang berhasil menggeberak, membuat mata dunia balap terbuka lalu menatap ke Spanyol. "Ini (MotoGP Ceko) bukan sekadar soal kemenangan. Ini untuk Angel Nieto. Saya mendedikasikan kemenangan ini untuk Angel," kata Marquez.
Di podium MotoGP Ceko, selain Marquez yang menjadi juara, juga berdiri dua rider Spanyol lainnya. Dani Pedrosa di tempat kedua dan Maverick Vinales di posisi ketiga.
BACA JUGA: Cek Klasemen Sementara MotoGP Setelah Balapan Basah di Brno
So, dalam seremoni di atas podium, trio Spanyol itu tak lupa memberikan penghargaan buat pahlawannya. Mereka menengadah, menunjuk ke langit. Ini buatmu, Angel Nieto. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cerdas! Diam-Diam Masuk Pit, Marquez Juara di MotoGP Ceko
Redaktur & Reporter : Adek