Mas Ibas: Jangan Menjadi Orang yang Tertinggal

Sabtu, 03 Oktober 2020 – 22:14 WIB
Mas Ibas saat memberikan motivasi para siswa lewat sarana virtual. Foto: DPP Demokrat

jpnn.com, PACITAN - Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono menggelar pertemuan virtual dengan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Punung, Pacitan, Jawa Timur, Sabtu (3/10/2020).

Acara virtual tersebut dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA Punung Dwi Agus Setyawan, Kepsek SMK Muhammadiyah Sarikin,  Kepsek SDN 1 Bomo, Kepsek SDN 2 Ploso, Kepsek SDN 3 Ploso, Kepsek  SDN 3 Punung, Kepsek SMPN 1 Punung, dan Kepsek SMPN 2 Punung.

BACA JUGA: Terkait RUU Cipta Kerja, Ibas: Demokrat Inginkan Para Pekerja Makin Sejahtera

Dalam kesempatan tersebut, pria yang karib disapa Ibas itu berpesan kepada siswa agar tidak patah semangat belajar di tengah pandemi Covid-19.

"Mas Ibas berpesan nih untuk adik-adikku semua, ayo jangan patah semangat di tengah Pandemi Covid-19. Fokuskan pikiranmu untuk menjadi orang yang produktif, dan jangan biarkan dirimu menjadi orang yang tertinggal sibuk sendiri tanpa manfaat," kata Ibas dalam keterangannya.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Balasan Keras Din Syamsuddin untuk Istana, Reaksi FPI, Gaji PPPK Menggiurkan

Anggota Komisi VI DPR ini mengatakan dalam belajar itu tidak mengenal tempat. Belajar bisa dilakukan di mana saja.

Menurutnya, butuh perjuangan untuk mewujudkan masa depan. "Setuju ya? Begitu juga dengan para guru, tenaga pengajar dan orang tua siswa untuk terus ikhtiar dan bersabar dan jangan sampai menyerah mendidik anak-anak semua. Mereka butuh bimbingan dan ilmu untuk masa depan," tutur Ibas.

BACA JUGA: Begini Usulan Ibas Terkait Kurikulum Pendidikan di Tengah Pandemi

Oleh karena itu,  Ibas memastikan akan terus memperjuangkan dunia pendidikan  agar lebih maju, bermutu, berkualitas dan lebih sejahtera, seperti Program Indonesia Pintar (PIP) SD untuk 6.543 siswa, PIP SMP untuk 2.075 siswa, PIP SMA untuk 874 siswa, dan PIP SMK untuk 1.313 siswa.

"Secara keseluruhan di gelombang I ini 10,806 siswa agar benar-benar bermanfaat untuk semua. Untuk di Kabupaten Pacitan sendiri, dari SD, SMP, SMA, dan SMK sebanyak 592 siswa yang mendapatkan PIP," tuturnya.

"Panyuwun Kulo Program PIP meniko Monggo sesarengan dipun kawal lan saget kaserap dening poro putro Siswo ING dapil Jatim Pitu," kata Ibas menggunakan bahasa Jawa.

Ibas pun terus mengingatkan agar para siswa dan guru menjalankan protokol kesehatan untuk diri sendiri dan lingkungan.

"Menjaga jarak, pakai masker, dan mencuci tangan. Selalu berikhtiar vaksin ditemukan dan berdoa semoga pandemi Covid-19 segera usai dan sirna dari bumi Nusantara ini. Allahumma Amiiin. Jika anak bangsa kita cerdas, bangsa Indonesia pun lebih lerkualitas," pungkas Ibas. (boy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler