Masih Ada Kecurangan UN, DPR Kaget

Selasa, 17 April 2012 – 13:16 WIB
JAKARTA - Masih saja ada laporan kecurangan Ujian Nasional (UN) di daerah. Ini mengagetkan banyak pihak, termasuk pimpinan DPR.

Wakil Ketua DPR Fraksi Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, mengatakan, sudah berkomunikasi dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh yang mengaku pemerintah sudah memastikan pelaksanaan UN  akan terolah, terdesain dan termanajemen dengan baik.

"Saya mengikuti dengan baik. Termasuk Mendikbud Profesor Nuh, sudah komunikasi dengan saya. Dan pemerintah memastikan  UN akan lebih terolah, terdesain, termanajemen dengan baik. Karena itu laporan kalau ada kecurangan itu mengagetkan kita," kata Priyo, kepada wartawan, Selasa (17/4) di Jakarta.

Dia meyakini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) sudah mempunyai mekanisme tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut. "Sehingga persoalan UN itu bisa diselesaikan dengan baik," kata Ketua DPP Partai Golkar.

Seperti diketahui, pelaksanaan UN tahun ajaran 2011-2012 belum sepenuhnya sempurna. Masih banyak pengaduan laporan dan kejanggalan yang diterima Kemendikbud, dari pelaksanaan UN tingkat SMA, MA dan SMK tahun ini.

Kepala Pusat Informasi dan Hubungan Masyarakat Kemdikbud, Ibnu Hamad,  mengatakan, hingga Senin (16/4) siang pihaknya mendapatkan 254 laporan terkait masalah UN.

Dijelaskan Ibnu, laporan itu masuk ke Posko Pengaduan UN 2012, melalui call centre (5), telepon (9),  SMS (222), surat elektronik (18) dari tanggal 13 hingga 16 April 2012. Untuk tanggal 13 April 2012, sebanyak tiga  pengaduan, tanggal 14 April 2012 ada empat, tanggal 15 April 2012 ada 142 dan 16 April 2012 ada 105 laporan.

“Jumlahnya 254 aduan atau laporan,” kata Ibnu, memberikan keterangan pers, Senin (16/4), di Jakarta. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ujian Susulan Digelar 23 April Ini

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler