Namun, hal tersebut tak membuat Massa patah arang. Dia masih memiliki ambisi tinggi untuk memberikan gelar bagi Ferrari. Bidikan terdekat ialah ketika balapan di seri Silverstone, Inggris, 30 Juni mendatang.
“Silverstone adalah lintasan yang sangat fantastis. Pertama karena karakter lintasan yang banyak jalur cepat dan memerlukan pergantian arah. Hal itu membuat para pembalap sangat nyaman ketika bertanding di Silverstone,” terang Massa seperti dikutip Planet F1, Rabu (26/6).
Kemenangan, bagi Massa, memiliki arti ganda. Bukan hanya untuk memperbaiki peringkatnya di klasemen sementara, tapi juga sebagai upaya mencuri perhatian manajemen Ferrari. Sebab, saat ini cinta manajemen Ferarri banyak tercurah untuk rekan setimnya Fernando Alonso.
Wajar. Pasalnya, Alonso kini memang menjadi pembalap Ferrari yang paling moncer. Pembalap asal Spanyol tersebut nangkring di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 96 angka. Alonso lah yang menjadi harapan Ferrari untuk mengejar jagoan Red Bull, Sebastian Vettel yang saat ini ada di pucuk klasemen sementara.
“Saya yakin mobil saya bisa bekerja dengan baik di lintasan Silverstone nanti. Silverstone adalah sirkuit dengan gaya tua yang memiliki trek cepat. Bagi saya, itu menguntungkan. Sebab, hal itu cocok dengan karakter mobil F138 milik saya,” tegas Massa. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora Panggil Manajemen Persib
Redaktur : Tim Redaksi