Massa Tuntut Kabareskrim Garap RJ Lino Atau Mundur Saja

Jumat, 11 September 2015 – 12:45 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sekelompok massa yang menamakan diri Badan Relawan Nusantara, mendatangi gedung Badan Reserse Kriminal Polri, Jumat (11/9) sekitar pukul 10.00. Mereka menggelar aksi mendesak Badan Reserse yang dipimpin Komisaris Jenderal Anang Iskandar menuntaskan pengusutan dugaan korupsi pengadaan mobil crane di Pelabuhan Indonesia II.

 

Bahkan, massa pun menyerahkan borgol berkarat untuk Kabareskrim. Borgol itu dimaksudkan untuk menangkan pihak-pihak yang diduga terlibat korupsi pengadaan mobil crane. Tak cuma itu, massa mendesak Badan Reserse memeriksa Direktur Utama PT Pelindo II Richard Joostt Lino.

BACA JUGA: Kabareskrim Baru Tiba-Tiba Datangi KPK, Ada Apa Ya?

"Pertama kami mendukung Polri untuk segera menuntaskan kasus yang diduga ada melibatkan Direktur Utama pelindo II RJ Lino," kata juru bicara BRN Laode Kamaruddin, di Mabes Polri, Jumat (11/9).

BACA JUGA: Penanganan Lambat, Asap Pembakaran Hutan Sampai ke Kuching

Dia mengingatkan Badan Reserse tidak takut dan jangan menjadi pengecut karena intervensi dari pihak manapun dalam mengusut kasus ini. "Jangan takut intervensi yang ada di luar sana," tegasnya.

Ia menegaskan, jika Komjen Anang tak mampu dan takut menyelesaikan kasus ini, sebaiknya mundur dari jabatannya.  "Bisa saja Kabareskrim yang sekarang diganti," katanya.

BACA JUGA: Mabes Turun Tangan Bantu Polda Usut Penembakan Kantor Kementerian ESDM

Sebaliknya, mereka akan salut kepada Anang jika berani menuntaskan kasus ini.  Hanya saja massa tak berhasil bertemu Kabareskrim untuk menyerahkan borgol. Mereka hanya diterima petugas piket siaga Bareskrim.
(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Guru Bantu Diangkat Tahun Ini, Honorer K2 Harus Bisa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler