Masuk Daftar 500 Tokoh Muslim Berpengaruh, Gubernur Khofifah: Doakan Saya Istikamah

Kamis, 23 Februari 2023 – 09:15 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Foto/ilustrasi: Arry Saputra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku tidak pernah bermimpi masuk dalam 500 tokoh muslim paling berpengaruh di dunia (The World's 500 Most Influential Muslims 2023).

Menurut dia, berkiprah di dunia politik dan pemerintahan bukan untuk mengejar penghargaan, melainkan memenuhi panggilan untuk mengabdikan diri.

BACA JUGA: Kecil Kemungkinan Khofifah jadi Cawapres Pendamping Anies Baswedan, Ada 3 Alasan

"Terima kasih atas apresiasinya dan doakan saya untuk selalu istikamah menjaga amanah serta kepercayaan masyarakat yang sudah dititipkan kepada saya," ujar Khofifah, dalam keterangannya, Kamis (23/2).

Ini yang ketiga nama Khofifah masuk dalam daftar 500 tokoh muslim paling berpengaruh yang dirilis The Royal Islamic Strategic Studies Centre (MABDA).

BACA JUGA: Kontingen PWNU Jatim Sabet Juara Umum Porseni NU, Gubernur Khofifah: Kado Indah

Dari Indonesia, ada 25 tokoh muslim yang masuk dalam daftar tersebut, di antaranya Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.

Kemudian, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2022-2027, Yahya Cholil Staquf, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Habib Muhammad Luthfi bin Yahya.

BACA JUGA: Erick Thohir Masuk 500 Tokoh Muslim Berpangaruh di Dunia, Ketua PBNU Kiai Choirul Bilang Begini

Selanjutnya, Rais Aam, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftahul Achyar, Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof KH Haedar Nashir, dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Dalam daftar itu, Khofifah ditulis sebagai Gubernur Jatim, mantan Menteri Sosial, Ketua Muslimat NU, dan kandidat Presiden RI 2024.

The Muslim 500 adalah ajang penghargaan dan nominasi tahunan bagi tokoh muslim berpengaruh di seluruh dunia.

Ajang ini dimulai pada 2009 oleh The Royal Islamic Strategic Studies Centre (MABDA) yang merupakan lembaga penelitian independen.

Lembaga ini berafiliasi dengan Royal Aal al-Bayt Institute for Islamic Thougt yang berkantor di Amman, Yordania.

Setiap nominasi yang masuk, dievaluasi berdasarkan pengaruh yang dimiliki umat Islam tertentu dalam komunitas Muslim dan pengaruh yang mereka berikan untuk menguntungkan komunitas tersebut.

Pemeringkatan secara urut dilakukan di kategori 50 besar, sedangkan 450 nama lainnya tidak diperingkat secara numerik melainkan dikelompokkan berdasar kiprahnya di berbagai bidang.

Di antaranya, Honorable Mentions, Arts & Culture, Administration of Religious Affairs, Political, Preachers & Spiritual Guides, Scholarly, Business, Media, Science & Technology, Philanthropy, serta Charity & Development. (zil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler