jpnn.com, JAKARTA - Nama Dahnil Anzar Simanjuntak selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah masuk dalam daftar 200 mubalig yang direkomendasikan Kementerian Agama (Kemenag).
Bukannya senang, Dahnil malah merasa tak pantas. Menurut dia, masih banyak ulama lain yang lebih cocok direkomendasikan Kemenag. Di antaranya Ustaz Abdul Somad (UAS).
BACA JUGA: Menag Tak Bermaksud Diskriminasi Nama Mubalig
"Ustaz berilmu tinggi dan berakhlak baik seperti Abdul Somad, Adi Hidayat dan banyak ustaz-ustaz lain yang tinggi komitmen kebangsaannya pantas didengar oleh umat," kata dia dalam akun Twitternya @Dahnilanzar, Sabtu (19/5).
"Jadi, tidak perlu menghidangkan selera satu kelompok kepada kelompok lain. Kemenag penting mendengar semua pihak," sambung dia.
BACA JUGA: Kemenag Sengaja Masukan Ulama Baik untuk Tutupi yang Jahat?
Semestinya, kata Dahnil, Kemenag mendengar semua pihak terkait daftar nama penceramah yang direkomendasikan tersebut.
"Terus terang saya merasa tidak pantas ada di list tersebut, karena banyak sekali yang harus saya pelajari, dan saya bukan ahli agama seperti UAS dan Adi Hidayat serta Ustaz baik lain," tambah dia.
BACA JUGA: Tak Masuk Daftar 200 Mubalig, Nih Respons Ustaz Abdul Somad
Diketahui, Ustaz Abdul Somad yang sedang beken di masyarakat memang tak masuk dalam daftar 200 nama penceramah yang direkomendasikan Kemenag. Sementara itu, Dahnil Anzar Simanjuntak ada di urutan ke-59. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Aboe Tuding Kemenag Bikin Masalah Baru soal Daftar Dai
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam