jpnn.com, JAKARTA - Abraham Damar Grahita buka peluang tampil di Asian Games 2022 mengingat namanya masuk ke dalam daftar 24 nama yang dipersiapkan Timnas basket putra Indonesia.
Manajer Timnas basket putra Indonesia, Jeremy Imanuel Santoso mengungkapkan bahwa mantan penggawa Stapac Jakarta itu ada dalam lis penggawa Merah Putih pada ajang antarnegara Asia tersebut
BACA JUGA: Timnas Basket Putra Indonesia Panaskan Mesin Menjelang Asian Games 2022
“Nama Abraham masuk dalam 24 pemain yang ada di long list Timnas basket putra Indonesia. Sekarang kami masih menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan berharap dalam waktu segera selesai,” ungkap Jeremy saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (18/9/2023).
Saat ini Abraham Damar Grahita menjadi pemain latih tanding Timnas basket putra Indonesia menjelang Asian Games 2022.
BACA JUGA: Makin Terpuruk di Sepak Bola, Jerman Raih Gelar Juara Dunia Basket
Dari barisan pemain lokal selain Abraham Select Team diisi oleh M Reza Guntara, Dame Diagne, Antoni Erga, dan Pandu Wiguna.
Pemain kelahiran 8 Oktober 1995 itu terlihat masih moncer dengan mampu menjadi topskor pada laga terakhir.
Saat Select Team menang dengan skor 105-92 atas Timnas basket putra Indonesia, pasangan dari Josephine Nikita itu moncer dengan mencetak 26 angka.
BACA JUGA: Bolden dan Yudha Dikawal Ketat, Timnas Basket Indonesia Tumbang di Hadapan Bahrain
Melihat kemampuannya yang masih prima, pemain asal Bangka Belitung itu mengaku tetap menjaga kebugarannya untuk bisa kompetitif melawan pemain-pemain muda Timnas basket putra Indonesia.
“Pada awalnya saya sempat kesulitan mencapai level kebugaran di laga uji coba melawan Timnas basket putra Indonesia. Sekarang perlahan saya sudah menemukan kembali bentuk permainan terbaik lagi,” tambah Abraham.
Menarik ditunggu kiprah Abraham Damar Grahita nantinya jika masuk ke dalam skuad Timnas basket putra di Asian Games 2022.
Mantan penggawa Veltex Shizuoka itu tercatat pernah membela Timnas basket Indonesia pada Asian Games 2018 silam.
Saat itu Abraham tidak tampil penuh mengingat mengalami cedera pergelangan kaki.
Alhasil tim asuhan Fictor Roring itu finis di delapan besar seusai pada laga terakhir kalah dari Jepang dengan skor 66-84.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Naufal