Masyarakat Ramai-Ramai Mengungsi karena Takut Ancaman KKB

Jumat, 10 Februari 2023 – 19:35 WIB
Warga Paro dievakuasi ke Kenyam karena takut dengan KKB pimpinan Egianus Kogoya. (ANTARA/HO/Humas Polda Papua)

jpnn.com, JAYAPURA - Petugas gabungan TNI dan Polri mengevakuasi 25 warga sipil akibat intimidasi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Pimpinan Egianus Kogoya.

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa mengatakan warga yang dievakuasi merupakan anak-anak, perempuan, dan orang sakit saat mereka dalam perjalanan ke Kenyam dengan berjalan kaki.

BACA JUGA: Ulah KKB Egianus Kogoya yang Membakar Pesawat Susi Air

"Puluhan warga sipil itu diamankan di sekitar Gunung Wea tak jauh dari tempat dievakuasinya 15 pekerja bangunan yang diintimidasi KKB, " kata Pangdam, Jumat.

Pangdam Cenderawasih yang berada di Timika mengaku warga yang dievakuasi itu mengungsi ke Kenyam dengan berjalan kaki sehingga aparat keamanan memberikan bantuan dengan mengevakuasi mereka, terutama anak-anak, wanita, dan yang sakit.

BACA JUGA: Cari Pilot Pesawat Susi Air, TNI-Polri Hadapi Kendala

"Helikopter TNI-Polri dikerahkan untuk membantu mengevakuasi warga dan saat ini sudah berada di Kenyam," jelasnya.

Dia menyatakan apa yang dilakukan aparat keamanan semata-mata demi kemanusiaan.

BACA JUGA: Tampang Pelaku Perkelahian di Titik Nol Yogyakarta

TNI dan Polri dalam penanganan kasus Paro melibatkan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan Pemkab Nduga yang bertujuan menyelamatkan nyawa manusia.

"Apa yang dilakukan TNI-Polri merupakan operasi kemanusiaan dengan menolong warga yang eksodus dari Paro menuju Kenyam," katanya.

Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penyelamatan nyawa manusia karena sebelumnya mereka harus berjalan kaki dari Paro menuju ke Kenyam.

Masyarakat yang keluar dari Paro karena takut dan terancam akibat aksi teror yang dilakukan KKB Pimpinan Egianus Kogoya.

"Mereka sudah dua hari berada di hutan dan berjalan kaki sehingga Bupati Nduga meminta bantuan TNI-Polri untuk menyelamatkan mereka sebagai wujud rasa kemanusiaan," tegas JO Sembiring.

Sebelumnya Rabu (8/2) TNI dan Polri mengevakuasi 15 pekerja yang berhasil melarikan diri dari teror KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke hutan dan naik gunung dengan dibantu masyarakat.

Saat ini ke-15 pekerja sudah berada di Timika dan berkumpul dengan keluarganya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Benny Dollo Meninggal Dunia


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
KKB   TNI   Polri   Papua  

Terpopuler