ASAHAN-Rusli, warga Jalan Belok Dusun VI Desa Bagan Asahan Kecamatan Tanjungbalai Asahan, kesal atas sikap Nur Ainun, orang tua BD (18) alias Dewa. Penyebabnya, Dewa telah menyayat bagian bawah mata kiri anaknya, M Nasri (2). Namun ketika dilaporkan dan meminta bertanggungjawab, Nur Ainun malah menantang untuk mengadu ke polisi.
Kepada Metro Asahan (Grup JPPN), Rusli menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung Selasa (31/1) sekira pukul 11.00 WIB. Saat itu anaknya jajan di warung di sebelah rumah. Tiba-tiba anaknya menangis.
Semula ia berpikir anaknya terjatuh. Namun istrinya serta beberapa tetangga mengatakan BD telah menyayat wajah anaknya dengan pisau dapur, tepatnya di bagian bawah mata kiri.
BD sempat dikejar, tetapi lolos serta masuk ke rumahnya di Jalan TPI, Dusun V Desa Bagan Asahan. Rusli pun mengurungkan niatnya mengejar pelaku, dan kembali ke rumah.
Insiden itu disampaikan kepada Nur Ainun, ibu BD. Bersama Rusli, ibu BD melihat langsung luka di wajah Nasri. Setelah melihat luka di wajah Nasri dan diminta membiayai pengobatan, ibu BD malah menantang Rusli mengadu ke polisi. Karena tidak ada niat baik orangtua BD, akhirnya Rusli melapor ke Pos Polisi Bagan Asahan.
“Saya sebenarnya tidak mau memperpanjang masalah ini, cukup anak saya dibawa berobat. Tetapi jawaban orangtua BD lain,” kata Rusli.
Kapolres Asahan AKBP Marzuki didampingi Kasubbag Humas AKP R Brutu melalui Kapos Bagan Asahan Aiptu R Sirait membenarkan adanya pengaduan Rusli. Tetapi karena Pos Polisi Bagan Asahan tidak memiliki unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), maka kasusnya langsung diserahkan ke Mapolres Asahan termasuk pelaku sudah diserahkan.
Amatan Metro, kelopak mata Nasri di sebelah kiri ada bekas seperti sayatan benda tajam, dan terlihat sedikit lebam. (sht)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ABG Dipaksa Layani Oknum Polisi Setiap Hari
Redaktur : Tim Redaksi