jpnn.com - JAKARTA - Maskapai Citilink Indonesia menyiapkan 35 pesawat untuk memenuhi kebutuhan angkutan mudik pada Lebaran tahun ini. Direktur Utama Citilink Albert Burhan mengatakan, 35 pesawat itu akan menjadi angkutan mudik selama periode 2-27 Juli 2015.
"Untuk mudik lebaran, ada 35 pesawat. Itu akan dipakai semua saat peak season. Periodenya diperpanjang dari sebelumnya 10-25 Juli menjadi 2-27 Juli," kata Albert usai buka puasa di kantor Citilink, Jakarta, Jumat (26/6) malam.
BACA JUGA: Sehari Menguat, IHSG Terkoreksi Lagi
Selain itu, Citilink juga bakal menambah frekuensi penerbangan selama periode mudik Lebaran nanti. Albert menjelaskan, biasanya ada 190 penerbangan per hari. Namun, anak usaha PT Garuda Indonesia itu pada periode mudik nanti bakal menambah 36 penerbangan.
"Kami ada tambahan 36 flight, jadi jumlahnya sekitar 226 flight. Ini ada peningkatan 19 persen dibanding hari biasa. Jadi ada sekitar 140.760 seat tambahan untuk bisa mengangkut lonjakan penumpang," paparnya.
BACA JUGA: Fokus Garap Pasar Indonesia, ACE Group Miliki Kantor Pusat Baru
Albert juga memastikan semua pesawat yang dioperasikan pada periode mudik dalam kondisi prima. Pasalnya Citilink telah melakukan perawatan agar penerbangan bisa berjalan sesuai jadwal.
Citilink juga memberikan penawaran khusus kepada para pelanggan setianya selama musim mudik Lebaran dengan memberikan diskon tarif hingga 10 persen. Menurut Direktur Komersial Citilink Indonesia, Hans Nugroho, diskon yang berlaku untuk periode 2-27 Juli itu bisa dinikmati pelanggan yang membeli tiket pesawat melalui aplikasi mobil di telepon pintar dan website resmi Citilink.
BACA JUGA: Kondisi Global Angkat IHSG
"Untuk pembelian tiket pesawat tanggal 2-27 Juli 2015 sudah dikenai diskon 10 persen. Namun itu khusus yang beli di web kami dan lewat mobile apps," ujarnya.
Diskon itu bahkan sudah dimulai untuk pembelian pada Senin (29/6) pekan depan. “Ini dipercepat karena untuk meringankan penumpang. Program ini juga sudah kami rundingkan ke pemerintah," kata Hans.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... IHSG Kembali Gagal Bertahan di Zona Hijau
Redaktur : Tim Redaksi