Mau tak Mau Harus Menang

Sabtu, 03 Desember 2016 – 13:30 WIB
Fans Persegres Gresik United. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - GRESIK - Bek tengah sekaligus kapten Persegres Gresik United, Sasa Zecevic, mengatakan mau tak mau harus menang melawan PSM Makassar di Stadion Petrokimia Gresik malam nanti. 

Kemenangan menjadi sebuah keharusan karena Laskar Joko Samudro, julukan Persegres, ingin keluar dari zona klasemen bawah Torabika Soccer Championship (TSC).

BACA JUGA: Bintang Muslim Muenchen Desak Manajemen Perpanjang Kontrak Robben

Sebab, Persegres hanya selisih satu poin dari PS TNI yang menjadi juru kunci. Malah, PS TNI bisa menyodok Persegres karena masih memiliki tabungan surplus satu laga.

Situasi yang sangat tidak menguntungkan bagi Persegres ketika harus menjamu PSM Makassar di Stadion Petrokimia Gresik malam nanti. 

BACA JUGA: Milo: Laga Ini Seperti Final

Laskar Joko Samudro, julukan Persegres, Sasa Zecevic.

”Malah, saya merasa bahwa hasil positf bakal menaungi kami,” tuturnya kepada Jawa Pos. Sebabnya, lanjut bek berkebangsaan Serbia itu, mereka bakal tampil dengan skuad komplet. 

BACA JUGA: Ini Dia Raja Assist Premier League Selama 2016

Di lini depan, top scorer Patrick da Silva bakal menjadi tumpuan dengan mendapat sokongan dari Oh In-kyun, Agus Indra, dan Ghozali Siregar. 

Zecevic menjelaskan, sejatinya Patrick maupun In-kyun telah turun ketika Persegres dikandaskan Bali United 0-1 (27/11).

Namun, saat itu, Patrick baru saja kembali dari masa skorsing empat laga setelah menerima kartu merah akibat berseteru dengan bek Persib Bandung Diogo Alexandre Ferreira (22/10).

Sementara In-kyun baru saja pulih dari cedera lutut. ”Melawan Bali United menjadi laga adaptasi bagi mereka berdua. Jadi, saya rasa mereka bisa tampil on fire sekarang,” puji bek berusia 33 tahun tersebut.

Motivasi Persegres makin berlipat karena kiper utama, Dimas Galih, telah pulih dari cedera ketika menghadapi Bhayangkara FC (12/11).

”Dia bisa saya mainkan,” ujar pelatih asal Solo itu. Sementara fullback kiri Riyandi Ramadhana kabarnya juga sudah sembuh dari cedera punggung. Hanya, khusus Riyandi mengatakan bahwa dia bakal melakukan pengecekan kondisi lagi.

Lebih lanjut, ketika ditanya siapa pemain yang bakal dijaga dengan ketat, Zecevic mengatakan bahwa duet bomber Titus Bonai dan M. Rahmat menjadi motor daya dobrak Juku Eja, julukan PSM Makassar.

”Kecepatan mereka ketika melakukan serangan dari sayap menakutkan,” ujarnya. Selain itu, playmaker jangkung asal Belanda yang baru bergabung di paro kedua, Willem Jan Pluim, juga tidak bisa dianggap remeh.

Karena itu, Zecevic menuturkan bahwa dia telah mendapat tugas khusus dari Edu untuk me-marking ketat Tibo, panggilan Titus Bonai. ”Sedangkan Pluim mungkin akan dikawal oleh Sidik Saimima,” paparnya.(apu/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gelandang Genius Barca Tampil di El Clasico


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler