jpnn.com, JAKARTA - Legenda MotoGP dan World Superbike, Max Biaggi mengaku ingin menambah rekor kecepatan dunia pada catatan pribadinya.
Namun dalam catatan itu, Biaggi ingin menggunakan kendaraan listrik. Biaggi mengatakan, ingin menggeber motor listrik dengan kecepatan hingga 200mph atau 321 km/jam.
Guna mewujudkan mimpinya itu, Biaggi pun menggandeng produsen sepeda listrik asal Prancis, Voxan Motors Wattman Electric Motorcycle.
Dikutip dari laman Visordown, Jumat (3/7), Voxan telah membuat motor khusus untuk memecahkan rekor Biaggi. Motor listrik itu menggunakan sasis tubular, suspensi depan double wishbone dikombinasi swingarm tunggal.
Motor listrik Voxan dibekali baterai lithium-ion 15 kWh. Baterai itu memiliki bobot hingga 140 kg atau hampir sepatur dari berat keseluruhan 300 kg.
Motor listrik itu diklaim bisa menghasilkan tenaga puncak hingga 367 Hp dan torsi 970 Nm.
Menariknya, motor listrik Voxan tidak menggunakan rem depan. Hilangnya rem depan diyakini akan meningkatkan aerodinamika sekaligus menghindari ketidakstabilan ketika rem depan digunakan pada kecepatan sangat tinggi.
Nantinya Biaggi akan menggunakan rem belakang yang sudah diatur. Biaggi dapat mengatur pengereman laju motor dengan menggerakkan tuas kecil yang dipasang pada stang.
Untuk menjamin pemecahan rekor itu berjalan sempurna tanpa kendala, motor listrik Voxan menggunakan ban Michelin Pilot RS yang diuji hingga kecepatan hingga 217 mph.
Pemecahan rekor Biaggi bersama Voxan rencananya akan dilakukan pada Juli 2020 mendatang di dataran garam Salar de Uyuni, Bolivia. Namun lantaran terjadi pandemi virus Corona, rencana ini pun dibatalkan.(mg9/jpnn)
BACA JUGA: Coba Motor Trail di Jalur Ekstrem, Babe Cabita Terjatuh
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian