Mayjen Maruli Simanjuntak: Semua yang di Kodam IX/Udayana Memiliki Andil

Rabu, 22 September 2021 – 21:44 WIB
Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak (kiri) didampingi Danrem 163/Wira Satya (kanan). ANTARA/Ayu Khania Pranisitha. (Antara/Ayu Khania Pranisitha/2021)

jpnn.com, DENPASAR - Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak mengatakan Kodam IX/Udayana sudah merealisasikan 151 titik air bersih maupun sanitasi. Sebanyak 151 titik itu tersebar di wilayah Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Mayjen Maruli Simanjuntak mengatakan terkait air bersih dan sanitasi ini sudah berjalan sekitar enam atau tujun bulan lalu. 

BACA JUGA: Oknum TNI Menganiaya Bocah SD, Mayjen Maruli Simanjuntak Langsung Kirim Dokter

“Kami sudah membuat 151 titik air tersebar di Bali-Nusra,” kata Mayjen Maruli dalam siaran pers di Denpasar, Bali, Rabu (22/9). 

Jenderal bintang dua itu menegaskan bahwa nantinya akan ada 51 titik lagi. 

BACA JUGA: Mayjen Maruli Simanjuntak Bakal Merombak Total Kepengurusan PB PJSI

Oleh karena itu, kata Mayjen Maruli, tugas selanjutnya yaitu menuntaskan sebanyak 51 titik, sehingga secara keseluruhan tersebar 202 titik air bersih maupun sanitasi. 

“Mudah-mudahan bulan depan bisa diselesaikan,” harapnya. 

BACA JUGA: Kodam Udayana Bakal Bangun Tempat Isolasi Mandiri di Tingkat Desa atau Kelurahan di Bali

Lebih lanjut Mayjen Maruli mengatakan yang perlu diingat ialah bahwa semua ini adalah hasil kerja bersama. 

“Semua yang ada di Kodam IX/Udayana ini mempunyai andil dalam pelaksanaan pembuatan kegiatan-kegiatan sosial Kodam IX/Udayana,” jelasnya. 

Terkait proyek pengairan untuk pertanian, akan dicoba pada tiga provinsi yang masuk dalam wilayah Kodam IX/Udayana. 

Sementara, yang sedang berjalan ada tiga. 

Pertama, di wilayah Sumba Timur 460 hektare lahan.

Kedua, di Sumba Tengah yang baru terdata ada 5.000 hektare berupa kebun jagung yang belum dialiri air. 

Ketiga, di Tabanan, Bali, seluas 220 hektare.

Sementara itu, menyambut HUT ke-76 TNI, Pangdam IX/Udayana menyatakan bahwa sebagai Prajurit TNI pada Delapan Wajib TNI,  yang mana yang kedelapan yaitu memelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya.

Dia  mengatakan dalam rangka memperingati HUT ke-76 TNI, telah dilaksanakan sejumlah kegiatan yaitu donor darah serentak dan bansos.

 "Ke depannya, kami akan menjadwalkan setiap satuan guna mendapat cadangan darah untuk PMI yang mana per tiga bulan akan didata oleh satuan masing-masing," katanya.

 Selain itu, terdapat beberapa kegiatan sosial lainnya seperti kegiatan rehabilitasi rumah tidak layak huni atau RTLH. 

Rencananya, juga akan meresmikan pompa hidram untuk pengairan sawah.

 "Mudah-mudahan ini dapat dijadikan suatu pilot project untuk mengatasi permasalahan tentang lahan sawah maupun kebun yang tadah hujan dan bahkan yang selama ini tidak diolah," katanya. (antara/jpnn)

 

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler