jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani berharap menteri-menteri yang dipilih Presiden Joko Widodo di periode kedua pemerintahannya ini memiliki kapabilitas dan kapasitas.
“Bisa sinergi dengan DPR,” kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (21/10).
BACA JUGA: Ucapan Santri Lucu Terbukti, Prabowo Segera jadi Menteri
Menurut dia, menteri-menteri sesuai tugas pokok dan fungsinya masing-masing harus menyampaikan program-programnya di DPR nanti. Karena itu, kata Puan, sudah seharusnya menteri itu bisa bersinergi dengan parlemen.
“Jadi, kami harap orang-orang yang akan dipilih adalah orang-orang yang bisa sinergi dengan DPR,” ungkap putri Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri itu.
BACA JUGA: Profil Mahfud MD: Mantan Aktivis PII dan HMI, Calon Menteri di Kabinet Jokowi
Lebih jauh Puan mengatakan, pimpinan DPR diundang Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10) sore. Puan mengaku belum tahu apa yang akan dibicarakan. “Datang ke sana karena diundang. Ketua dan empat wakil ketua (DPR) akan datang memenuhi undangan presiden,” kata Puan.
Mantan menteri koordinator pembangunan manusia dan kebudayaan itu tidak menampik undangan Jokowi itu untuk membicarakan soal nomenklatur kabinet. Menurut dia, pada 2014 lalu saat ada perubahan nomenklatur, Jokowi juga meminta pertimbangan kepada pimpinan DPR.
BACA JUGA: Sindiran Adian Napitupulu buat Erick Thohir soal Kursi Menteri
“Itu merupakan hak prerogratif dari Presiden. Saya juga mendengar bahwa ada perubahan nomenklatur di tahun 2019 ini, namun terkait kementerian mana dan apa yang dilebur saya belum datang ke sana, jadi belum tahu,” ungkap cucu Proklamator RI Bung Karno itu. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy