jpnn.com, JAKARTA - Penasihat Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Maimun Zubair atau Mbah Moen tutup usia Selasa (6/8) pagi WIB. Beliau meninggal di Tanah Suci Makkah saat melaksanakan ibadah haji.
Salah seorang menantu Mbah Moen, KH Zuhrul Anam Hisyam (Gus Anam) mengungkap, meninggal di hari Selasa saat menunaikan ibadah haji sudah menjadi keinginan Mbah Moen.
BACA JUGA: Kenangan Presiden Jokowi Masuk Kamar Mbah Moen dan Salat Magrib Bersama
“Mbah Yai Maimun pernah dawuh, minta didoakan meninggal pada hari Selasa karena biasanya orang ahli ilmu itu meninggalnya hari Selasa. Dan minta didoakan meninggal di Makkah pas haji,” kata Gus Anam seperti dikutip dari NU Online.
BACA JUGA: Kenangan Presiden Jokowi Masuk Kamar Mbah Moen dan Salat Magrib Bersama
BACA JUGA: Cara Meninggal Mbah Moen Sangat Asyik dan Bikin Iri
“Masyaallah, diijabah oleh Allah semuanya,” tulis kiai yang tinggal di Banyumas itu di laman Facebook-nya.
Allah mengabulkan keinginan Mbah Moen. Dia meninggal dunia, Selasa pukul 04.17 waktu Arab Saudi saat menjalankan ibadah haji di Makkah.
BACA JUGA: MPR: Bangsa Indonesia Kehilangan Tokoh Ulama Nasionalis
PBNU, melalui Sekretaris Jenderal Helmy Faishal Zaini segera menginstruksikan nahdiyin untuk mendirikan salat ghaib untuk Mbah Moen.
"Kepada umat Islam, khususnya warga Nahdlatul Ulama, mari bersama-sama melaksanakan shalat ghaib dan membacakan surat Al-Fatihah untuk KH Maimoen Zubair. Semoga senantiasa ditempatkan di tempat yang paling mulia di sisi Allah," ungkap Helmy. (abdullah alawi/nu)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Langit Mendung di Makkah Melepas Mbah Moen Pergi
Redaktur & Reporter : Adek