jpnn.com, SUMBAWA - Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus pencurian handphone yang menimpa Nurmala warga Kampung Pekat, Kecamatan Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, pada Jumat (15/2) lalu.
Kasubbag Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi SSos mengatakan kasus pembobolan rumah itu ternyata dilakukan suami korban sendiri berinisial BP, 42.
BACA JUGA: Identitas Mahasiswi yang Tewas Dalam Kamar Kos Terungkap, Namanya Andi Putri Berliana
“Pelaku sudah diamankan pada Jumat (12/2) sekitar pukul 13.00 WITA,” ujar AKP Sumardi SSos di Sumbawa, Jumat (12/2).
BP mencuri handphone istrinya yang dicas di kamar rumahnya.
BACA JUGA: Irjen Martuani Ungkap Alasan Bandar Narkoba Ini Sengaja tidak Ditembak, Oh Ternyata
Saat BP melakukan aksinya, Nurmala meninggalkan rumah berjualan gorengan.
"Setelah sekian lama dilakukan penyelidikan oleh anggota Reskrim, ternyata pelakunya adalah suami korban sendiri yaitu BP," ungkapnya.
BACA JUGA: KTP Tertinggal di TKP, Dua Perempuan Pembobol Minimarket Ini Ditangkap
Nurmala tidak menyangka bahwa yang mencuri handphone seharga sekitar Rp2 jutaan tersebut adalah suaminya sendiri.
Sumardi mengungkapkan kasus pencurian tersebut terjadi pada 15 Januari 2021 sekitar pukul 17.00 WITA sebagaimana laporan polisi nomor LP/41/I/2021/SPKT.
Saat itu korban melaporkan bahwa rumahnya di Kampung Pekat dibobol maling.
Saat pulang dari jualan gorengan pada sore harinya, korban curiga karena tabung gas yang sebelumnya ada di dalam rumah berpindah ke luar rumah.
Setelah dicek ke dalam, ia baru mengetahui bahwa handphonenya raib.
Setelah dilaporkan, tim Puma terus melakukan penyelidikan terkait keberadaan handphone tersebut.
Setelah hampir sebulan lamanya akhirnya kasus tersebut terungkap dan polisi langsung meringkus BP di rumahnya atau rumah yang dilaporkan Nurmala dibobol maling tersebut.
BACA JUGA: Bandar Narkoba Ini Tajir Melintir, Punya Tanah Seluas 13 Hektare, 4 Unit Rumah, dan Mobil Mewah
BP akhirnya ditahan dan disidik lebih lanjut di Mapolres setempat, polisi juga mengamankan barang bukti satu buah handphone Samsung A20S.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi