jpnn.com - Terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2024 turut disorot oleh media asing.
Media kenamaan Italia, Calciomercato ikut membahas sepak terjang Erick di dunia sepak bola.
BACA JUGA: Istana Sebut Erick Thohir dan Zainudin Amali Sudah Kantongi Izin Jokowi
Erick Thohir yang pernah menjabat sebagai presiden klub besar Italia, Inter Milan, tampaknya masih diingat oleh publik Negeri Pizza.
Dalam ulasannya, Calciomercato mencoba mengingatkan kembali peran Erick Thohir yang pernah menolong Inter dari kegelapan.
BACA JUGA: Pemerintah Intervensi PSSI? Erick Thohir Beri Penjelasan Ini
Pada 2013 silam, Erick menguasai 70 persen saham Nerazzurri setelah membelinya dari Massimo Moratti.
"Apakah Anda ingat mantan Presiden Inter Milan, Erick Thohir? Dia mengakuisisi Nerazzurri dari Massimo Moratti dan menjualnya ke Suning Group beberapa tahun kemudian," tulis Calciomercato.
BACA JUGA: Sikat Mafia Bola, Jenderal Listyo Siap Bekerja Sama dengan Erick Thohir
"Dia telah meninggalkan sepak bola, tetapi telah memulai babak baru setelah resmi terpilih sebagai presiden Federasi Sepak Bola Indonesia (Ketua Umum PSSI, red)," lanjut laporan tersebut.
Setelah menjabat sebagai Ketum PSSI, Erick Thohir langsung dihadapi sejumlah tantangan, salah satunya menyukseskan ajang Piala Dunia U-20 2023 saat Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah.
Hal itu juga turut disoroti oleh Calciomercato.
"Pada Mei mendatang Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, dan mantan presiden Inter akan memimpin federasi. Erick Thohir menjadi ketua umum periode 2023-2027," lanjut laporan tersebut.
Erick Thohir terpilih sebagai Ketum PSSI setelah memperoleh suara terbanyak dalam Kongres Luar Biasa (KLB), yakni sebanyak 65 suara dari 86 voter.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib