jpnn.com, PYONGYANG - Kemarin, Rabu (13/6) media Korea Utara menyambut kepulangan pemimpin mereka dengan puja-puji. Foto-foto pertemuan historis di Hotel Capella, Pulau Sentosa, itu menghiasi halaman depan sebagian besar surat kabar Korut.
Memang, tujuh jam setelah pertemuan bersejarahnya dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dimulai, Pemimpin Tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong-un meninggalkan Singapura Selasa (12/6).
BACA JUGA: Trump Rela Batalkan Latihan Perang demi Kim Jong Un
Sekitar tiga jam setelah Jong-un pulang, Trump pun meninggalkan Negeri Singa dari Pangkalan Udara Paya Lebar sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
Menyambut pemimpinnya, Rodong Sinmun mencantumkan tulisan berbunyi Pertemuan Abad Ini sebagai judul berita utama di halaman depan. Empat di antara total delapan foto di halaman tersebut memamerkan Jong-un dan Trump bersalaman.
BACA JUGA: Trumpkim Summit
’’Rodong Sinmun hari ini sengaja menampilkan Kim Jong-un sebagai pemenang,’’ kata Moon Hong-sik, periset pada Institute for National Security Strategy (INSS), sebagaimana dikutip Reuters.
Sejak awal pekan, koran milik pemerintah itu menjadikan pertemuan perdana Trump dan Jong-un di Singapura sebagai berita utama. Itu membuat antusiasme warga Korut untuk menyimak berita tentang pertemuan tersebut meningkat.
BACA JUGA: Kim Jong Un Mulai Jinak, Jepang Minta Warganya Dikembalikan
Moon mengatakan bahwa pertemuan Trump dengan Jong-un yang berjalan lancar dan menuai apresiasi positif dari seluruh penjuru dunia itu sukses.
’’Laporan media Korut sampai hari ini menunjukkan kesuksesan pertemuan yang menandai lahirnya rezim damai Semenanjung Korea sekaligus hubungan baru Korut dengan AS tersebut. Denuklirisasi hanyalah sebuah pencetus saja,’’ paparnya.
Senada dengan Rodong Sinmun, Korean Central News Agency (KCNA) pun memberitakan pertemuan bersejarah di Singapura itu dengan Jong-un sebagai tokoh utamanya.
’’Kim Jong-un dan Trump sepakat bahwa perdamaian, stabilitas, dan denuklirisasi Semenanjung Korea hanya bisa dicapai secara bertahap melalui aksi berkesinambungan.’’ Demikian bunyi laporan tertulis KCNA.
Kemarin narasi KCNA itu dibacakan ulang oleh Ri Chun-hee. Pembaca berita kawakan KCTV yang biasanya hanya muncul saat Korut meluncurkan rudal balistik atau melakukan uji coba nuklir itu kembali menghiasi layar kaca sejak Senin (11/6).
Perempuan 75 tahun itu membacakan berita-berita tentang pertemuan Trump dengan Jong-un di Singapura. Sejak Jong-un tiba sampai meninggalkan negara tersebut. (hep/c4/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Si Cacing Pun Menangis Lihat Trump dan Kim
Redaktur & Reporter : Adil