jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP Golkar Melchias Markus Mekeng mengakui bahwa partainya harus segera diselamatkan. Hasil survei sejumlah lembaga menunjukkan elektabilitas partai berlambang beringin kini di bawah sepuluh persen pascakasus hukum yang melilit Ketua Umum Setya Novanto.
"Di 2018 ada 171 daerah yang menyelenggarakan Pilkada. Tahapan pendaftaran calon legislatif (caleg) juga sudah dimulai awal 2018. Karena itu Golkar harus segera diselamatkan," ujar Mekeng di Jakarta, Jumat (1/12).
BACA JUGA: Mekeng Harapkan 3 DPD I Golkar segera Tinggalkan Novanto
Dia menilai elektabilitas di bawah sepuluh persen sangat tak baik untuk menghadapi pilkada dan pemilu. Apalagi sebelumnya Golkar pernah menjadi pemenang pemilu sejak reformasi 1998. Bahkan selama Orde Baru berkuasa 32 tahun, Golkar selalu menjadi pemenang pemilu.
"Golkar ini partai besar. Tidak bisa terus hancur seperti sekarang. Munaslub adalah pilihan untuk memperbaiki apa yang terjadi sekarang," ucapnya.
BACA JUGA: Sewa Bus, 31 DPD Golkar Temani Airlangga ke Rumah Pak JK
Pria yang juga menjabat Ketua Komisi XI DPR ini berharap Munaslub Golkar bisa digelar antara 15-17 Desember 2017.
"Lokasinya bisa di Jakarta, Bandung atau Yogyakarta. Tiga tempat ini saya kira siap melakukan event sebesar munaslub, kapan pun dilakukan," pungkas Mekeng. (gir/jpnn)
BACA JUGA: Yorrys: Idrus Tuh Siapa Minta Restu Presiden dan Wapres?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Orang Dekat Setnov Mulai Balik Badan, Nih Buktinya
Redaktur & Reporter : Ken Girsang