jpnn.com, JAKARTA - Fabio Quartararo terpksa harus membayar denda belasan juta rupiah, karena ketahuan melepas ikatan dagu helmnya saat motor masih melaju di MotoGP Malaysia 2023.
Pada saat itu, rider Monster Energy Yamaha tersebut terekam melepas pengikat dagu helmnya saat memasuki pitlane, dan dianggap sebagai pelanggaran.
BACA JUGA: Ada Ambisi yang Diperjuangkan, Fabio Quartararo Memilih Bertahan di Yamaha
Kejadian tersebut terlihat oleh Race Direction saat latihan bebas terakhir di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Tindakan tersebut membuat Race Direction memberikan sanksi kepada Quartararo dengan denda senilai 1.000 euro atau sekitar Rp 16,8 jutaan.
BACA JUGA: Naik Podium di Mandalika, Fabio Quartararo Merasa MotoGP Australia 2023 Lebih Berat
"Konsekuesi dari helm yang tidak dikencangkan, jika terjadi kecelakaan sudah jelas," jelas pejabat FIM.
Sebelumnya, pembalap 24 tahun itu juga pernah tertangkap kamera, di mana baju balapnya terbuka dan di melemparkan pelindung dada saat balapan berlangsung.
BACA JUGA: Quartararo Ajak Morbidelli dan Tim Bersenang-senang di MotoGP Jepang
Pembalap MotoGP diwajibkan menggunakan peralatan keselamatan, yaitu menggunakan dua set lengkap peralatan keselamatan saat balapan dimulai.
Perlengkaan keselamatan balap MotoGP, terdiri dari helm, setelan baju balap, sarung tangan, sepatu balap, pelindung punggung, dan pelindung dada.
"Peralatan keselamatan tersebut harus dipakai dengan benar, ketika pembalap beraktivitas di trek," demikian peraturan MotoGP.
Pada balapan MotoGP Malaysia 2023, Quartararo berhasil finis kelima di sesi balapan utama, sedangkan di sesi Sprint Race menempati posisi 16. (motogp/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MotoGP Catalunya: Fabio Quartararo Pengin Mengulang Kemenangan Tahun Lalu
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha