Melantik Usmarwi jadi Wabup sekaligus Plt Bupati Muara Enim, Herman Deru Berpesan Begini

Rabu, 25 Januari 2023 – 15:50 WIB
Gubernur Sumsel Herman Deru melantik Ahmad Usmarwi Kaffa sebagai wakil bupati sekaligus plt bupati Muara Enim di Griya Agung, Palembang, Rabu (25/1). Foto: Diskominfo for JPNN.com.

jpnn.com - PALEMBANG - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru melantik dan mengambil sumpah jabatan Ahmad Usmarwi Kaffa sebagai wakil bupati sekaligus pelaksana tugas bupati Muara Enim sisa masa jabatan 2018-2023 di Griya Agung, Palembang, Rabu (25/1).

“Ahmad Usmarwi Kaffa ini akan mengisi masa periode 2018-2023. Hari ini saya menyerahkan jabatan plt bupati Muara Enim hingga masa jabatan berakhir,” kata Herman Deru seusai melantik, Rabu (25/1).

BACA JUGA: DPRD Muara Enim Targetkan Pelantikan Wabup Rampung Bulan Ini

Usmarwi akan meneruskan masa jabatan plt bupati Muara Enim selama delapan bulan ke depan.

Sebelumnya, Kurniawan  sudah mengisi jabatan pj bupati Muara Enim.

BACA JUGA: Pemerintah Berencana Menaikkan Harga BBM, Herman Deru Merespons Begini

Kini, masa jabatan Kurniawan sudah dicabut. 

“Selebihnya, tanggung jawab meneruskan amanah ini ada di tangah Ahmad Usmarwi Kaffa,” ungkap Herman Deru.

BACA JUGA: Gubernur Herman Deru Dorong Apkasindo Bangun Pabrik Minyak Goreng di Sumsel

Dia berharap Muara Enim di bawah kepemimpinan Ahmad Usmarwi Kaffa akan menjadi lebih baik lagi.

“Program-program yang bagus, seperti Muara Enim yang berhasil menangani kasus stunting bisa dilanjutkan dengan strategi yang lebih baik,” pesan HD, panggilan akrab Herman Deru.

Dia juga berpesan supaya Ahmad berkoordinasi dengan forum komunikasi pimpinan daerah dan pihak terkait lainnya, mengingat di Muara Enim banyak sekali tambang ilegal.

“Ini perlu diperhatikan. Namun, tidak akan mampu hanya bupati sendiri yang kerja tanpa sinergisitas. Untuk itu, perlu koordinasi dengan forkompinda, dan pihak-pihak terkait lainnya,” kata HD.

Dia juga meminta dari sisi keuangan daerah dan penggunaan anggaran Muara Enim bisa lebih efektif lagi di bawah kepemimpinan Ahmad.

“Utamakan kepentingan masyarakat terutama akses jalan untuk masyarakat dari wilayah perkebunan, persawahan,” pesan HD.

Mantan bupati Ogan Komering Ulu Timur itu mengatakan masih ada waktu delapan bulan lagi bagi Ahmad untuk berbuat dan mengabdikan diri untuk Muara Enim.

“Ini kabupaten paling banyak pergantian kepala daerah. Mudah-mudahan, masyarakat tidak trauma karena gonta-ganti kepala daerah,” katanya.

Ahmad mengaku mengemban amanah  yang sangat besar.

Sebab, dia bukan hanya dilantik sebagai wabup saja, tetapi langsung menjabat plt bupati Muara Enim.

“Dalam pelantikan tadi, gubernur Sumsel memberikan pesan yang sangat relevan dan kontekstual dengan kondisi Muara Enim saat ini yang harus dijalankan,” katanya.

Menurut dia, gubernur mengingatkannya agar teliti dan detai serta memahami secara utuh terhadap informasi apa pun.

“Ini dapat menjadi bekal saya bekerja untuk Muara Enim,” ungkapnya. 

Lebih lanjut Ahmad juga akan membuka posko pengaduan guna menyerap aspirasi masyarakat.

Melalui posko pengaduan itu, dia dapat mengetahui mana yang menjadi prioritas dan dibutuhkan masyarakat.

“Dengan demikian terjadi percepatan, apalagi masya hanya delapan bulan menjabat,” katanya.  

Ahmad juga mengaku akan fokus menjalankan program bupati definitif maupun pj bupati sebelumnya.  

“Apa program dari bupati dan pj bupati sebelumnya akan dilanjutkan, baik (bidang) kesehatan, pendidikan, pembangunan, kesejahteraan masyarakat dan lainnya,” pungkas Ahmad Usmarwi Kaffa. (mcr35/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler