jpnn.com - SAMARINDA – Pelatih Pusamania Borneo FC (PBFC) Dragan Djukanovic harus memutar otak lebih keras kala timnya menjamu Persela di Stadion Segiri hari ini.
Sebab, dua badai sedang melanda tim ini, yakni akumulasi dan cedera. Apapun kondisinya, laga menjamu tim asal Lamongan ini tetap digelar. Tiga angka di kandang mutlak dalam genggaman.
BACA JUGA: Sama-sama Kehilangan Pemain Utama
Dalam jumpa pers kemarin, asisten pelatih PBFC Arjuna Reynaldi mengatakan, kemenangan atas Persela diperuntukkan bagi suporter yang rindu melihat tim kebanggaannya garang di kandang.
Sebelumnya, PBFC melakoni tiga partai tandang, yakni melawan Persija Jakarta (30/11), Persipura Jayapura (5/11), dan Semen Padang (11/11).
BACA JUGA: Tosi dan Ismed Masih Tumbang, Ini 18 Pemain yang Dibawa Persija ke Madura
Hasilnya pun cukup membanggakan dengan empat poin berhasil dibawa pulang.
“Karena besok (sore ini) main di kandang, tiga poin harus didapatkan,” katanya seperti diberitakan Samarinda Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
BACA JUGA: MU vs Arsenal, Cech: Ini Laga Berhadiah Enam Poin
Diakui Reynaldi, tim berjuluk Pesut Etam itu mengalami krisis pemain. Walhasil, strategi mesti diperhitungkan dengan jeli. Termasuk menempatkan posisi pemain. Hanya, pria yang menjadi pelatih kiper tersebut menyatakan, masalah strategi sepenuhnya menjadi kewenangan Dragan Djukanovic selaku juru taktik.
“Yang pasti, semua pemain siap tempur. Semoga apa yang dipersiapkan dapat berjalan sesuai harapan,” imbuhnya.
Setali tiga uang, gelandang PBFC, Sultan Samma, optimistis tim kebanggaan Kota Tepian bisa memberikan senyum manis bagi Pusamania, suporter mereka. Sultan menggaransi memberikan penampilan terbaik jika nantinya dipercaya tampil menghadap Laskar Joko Tingkir, julukan Persela.
“Kami berharap dukungan dari masyarakat Samarinda untuk meraih tiga poin,” ucapnya.
Sementara itu, pelatih Persela, Aji Santaso, menuturkan kondisi skuadnya tidak jauh berbeda dengan tuan rumah. Kedatangan mereka ke Samarinda tanpa diperkuat tujuh pilar. Musababnya pun serupa, akumulasi dan cedera. Salah satunya penyerang asal Brasil, Hedipo Gustavo.
Meski demikian, bukan berarti Persela datang tanpa persiapan. “Kami mengandalkan pemain muda. Saya berharap cuaca tidak hujan dan pertandingan dapat berjalan lancar,” harapnya.
Beberapa perubahan telah dilakukan Aji demi meraih poin menghadapi tuan rumah. Aji mengungkapkan, PBFC merupakan tim besar dengan materi dan kualitas pemain yang merata. Dari pertandingan terakhir, kontra Semen Padang, Aji yakin PBFC bisa meraih poin dari Padang. “Hanya faktor nonteknis menyebabkan mereka pulang tanpa poin,” bebernya.
Dari pengamatannya, Pesut Etam memiliki beberapa titik lemah. Itu yang akan dimaksimalkan Persela. “Yang jelas, kami sudah memahami kekuatan dan kelemahan tuan rumah. Kami akan berusaha maksimal,” tutupnya. (asp/er/k8/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Riedl Pastikan Indonesia Bakal Main Bertahan Lawan Thailand
Redaktur : Tim Redaksi