Melihat Kemeriahan Peringatan Bandung Lautan Api

Minggu, 26 Maret 2017 – 01:53 WIB
Upacara Peringatan BLA. FOTO: Amri Rachman Dzulfikri/BANDUNG EKSPRES/JPNN

jpnn.com, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar berbagai kegiatan untuk mengenang jasa para pahlawan yang gugur dalam peristiwa Bandung Lautan Api (BLA). 

Salah satunya, mengajak para veteran yang juga pejuang dalam peristiwa tersebut berziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra, Kamis (23/3).

BACA JUGA: Jangan Lupa, Masih Ada Veteran Bandung Lautan Api

Selain itu, ribuan pelajar dan masyarakat mengikuti pawai obor pada malam hari.

Para peserta pawai nemadati lapangan Tegallega yang ditetapkan sebagai lokasi start pawai obor.

Adapun rute yang dilalui para peserta melalui Jalan Mochamad Toha, depan ITC Kebon Kalapa, Dewi Sartika, Alun-alun, Asia Afrika, Banceuy, ABC, Braga, Suniaraja, Perintis Kemerdekaan, Wastukancana, dan finish di Balai Kota Bandung.

Sebab selain membawa obor, sejumlah peserta juga melengkapi diri dengan tetabuhan. Bahkan, di antara peserta juga ada yang mengusung sisingaan.

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, meski BLA sudah 71 tahun berlalu, tetapi semangat perjuangan harus tetap terjaga.

Menurutnya, saat ini anak muda harus memiliki karya nyata dan bermanfaat untuk masyarakat.

"Tidak ada pengorbanan sehebat warga Bandung dalam sejarah republik karena bukan hanya nyawa, satu kota dibakar, rumah harta benda dibakar karena ketaatan pada pimpinan," ujar Kang Emil, sapaan karibnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, semangat peringatan Bandung Lautan Api serta nilai-nilai perjuangan mampu membangun spirit kebersamaan untuk Bandung atau Jawa Barat yang lebih baik.

Pengorbanan warga dan para pahlawan saat peristiwa Bandung Lautan Api bisa menjadi gambaran kegigihan para pejuang zaman dulu benar-benar penuh totalitas dan keikhlasan.

"Mereka lebih memilih rumah-rumahnya dibakar daripada dimanfaatkan pihak asing yang ingin menguasai Bandung saat itu," jelas Oded.

Oded menambahkan, semangat besar yang dimiliki para pejuang tersebut harus ditanamkan dalam benak seluruh warga Bandung.

Menurutnya, saat ini zaman sudah berubah sehingga perjuangan bisa diisi dengan melakukan segala kebaikan dan mengejar prestasi positif.

"Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dari para pejuang. Sehingga Kota Bandung akan semakin maju," pungkasnya.   (dn)


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler