jpnn.com - CINDY Yuvia, member Tim III JKT48, pada April mendatang akan menjalani ujian akhir nasional (unas) SMK.
Seperti kebanyakan siswa, meski sudah mempersiapkan diri sebaik-baiknya, tetap ada mata pelajaran yang ditakuti. Apalagi Yupi –panggilan akrabnya– juga punya kesibukan di JKT48.
BACA JUGA: Top! Gabung AKB48, Rena Nozawa Senang Ngomong Bahasa Indonesia
Waktu untuk belajar pun berkurang. Misalnya, akhir-akhir ini dia harus berlatih keras untuk mempersiapkan konser bareng AKB48 yang berlangsung hari ini.
Satu-satunya jalan, memaksimalkan kapasitas otak saat belajar di sekolah. ’’Aku juga bukan tipe yang belajar lagi di luar sekolah,’’ katanya kepada koran ini.
BACA JUGA: Malam Ini, JKT48 dan AKB48 Bakal Guncang Kasablanka
Ada empat mata pelajaran yang akan diujikan pada unas. Yakni, bahasa Inggris, bahasa Indonesia, teori kejuruan akuntansi, dan matematika. Bagi member kelahiran 14 Januari 1998 itu, tiga pelajaran pertama sudah aman. Nah, yang menjadi masalah adalah matematika.
Sebenarnya Yupi bukan siswi yang payah dalam mata pelajaran hitung-hitungan. Buktinya, saat ujian kelulusan dari SMP ke SMK, dia mendapat nilai 97,5.
BACA JUGA: Ramalan Mbah Mijan soal Jokowi dan Palenggahan Dampar Kencono
Dia khawatir tidak bisa menyelesaikan matematika dengan baik karena ada unsur ekonominya. ’’Seperti menghitung bunga. Lebih susah,’’ imbuhnya.
Karena itu, saat ditanya target nilai matematika nanti, dia belum bisa menjawab. Yang pasti, saat di sekolah, Yupi bertekad memanfaatkan waktu yang dimiliki untuk belajar. Setiap penjelasan dari guru bakal didengar dan dipahami dengan baik. ’’Bisa masuk ke otak kok,’’ katanya.
Dia tidak mau gagal karena sudah mempersiapkan banyak hal saat lulus nanti. Salah satunya ingin kuliah jurusan ekonomi. Meski saat ini harus pusing dengan matematika ekonomi, Yupi mengatakan tidak kapok. (dim/c7/end)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ulang Tahun, Shinta Bachir Ditinggal Pacar ke Milan
Redaktur : Tim Redaksi