Menaiki Kapal Perang, 470 Pemudik Kembali ke Jakarta dari Semarang

Minggu, 14 April 2024 – 19:21 WIB
Pemudik memasuki KRI Banda Aceh saat arus balik atau arus milir Lebaran, di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Minggu (14/4/2024). ANTARA/Makna Zaezar

jpnn.com - SEMARANG - Sebanyak 470 pemudik dan 116 sepeda motor kembali ke Jakarta pada arus balik Lebaran 2024 dengan menaiki Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Minggu (14/4).

Kapal perang bernomor lambung 593 tersebut sebelumnya berangkat dari Surabaya dengan mengangkut 329 orang dan 58 sepeda motor.

BACA JUGA: Angkutan Arus Balik Gratis TNI AL dengan Kapal Perang Diberangkatkan dari Surabaya

"Dari Semarang menuju Jakarta jumlahnya ada 470 orang, untuk sepeda motor ada 116. Totalnya jadi 799 orang dan 174 sepeda motor," kata Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Semarang Kolonel Laut (E) Joko Andriyanto.

Sosok yang akrab disapa Andri tersebut menyempatkan mengecek kapal dan menyapa para pemudik sebelum melepas keberangkatan KRI Banda Aceh menuju Jakarta.

BACA JUGA: Arus Balik Lebaran, 275.026 Kendaraan Melintas di Tol JTTS

Menurut dia, para pemudik mengaku nyaman dan aman selama mengikuti program mudik dan balik gratis pada Lebaran 1445 Hijriah yang diselenggarakan TNI AL.

Dia menyebutkan KRI Banda Aceh 593 memiliki kapasitas sampai 1.000 orang. Namun, dalam arus balik Lebaran 2024,  jumlah penumpang yang diangkut hanya 799 orang.

BACA JUGA: Arus Balik Lebaran, KAI Tambah Lagi KA Tambahan Khusus

"Saat mudik kemarin jauh lebih banyak (jumlah pemudik, red.), tetapi kembalinya (saat arus balik, red ) mungkin karena ingin lama di kampung halamannya juga jadi faktor sedikit berkurang," katanya.

Andri mengatakan bahwa TNI AL menyediakan mudik gratis pada tahun ketiga ini dengan menggunakan kapal perang, sebagai upaya mengurangi fatalitas kecelakaan pemudik di jalan raya.

"Harapan dari masyarakat, ke depan agar TNI AL tetap mengadakan mudik naik KRI kalau perlu ditambah rutenya," katanya.

Karena itu, kata Andri, pihaknya akan menyampaikan dan berkoordinasi dengan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali mengenai harapan pada pemudik tersebut.

Sebelumnya, KRI Banda Aceh telah berlabuh di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Sabtu (6/4) lalu, mengangkut sebanyak 1.026 orang dan 276 sepeda motor dari Jakarta pada arus mudik Lebaran.

Untuk pemudik dari Jakarta yang turun di Semarang sebanyak 696 orang dan sepeda motor 155 unit, sedangkan pemudik yang berangkat dari Semarang turun Surabaya berjumlah 38 orang dan sepeda motor 12 unit.

Sementara itu, salah satu pemudik, Bambang (46) mengaku mudik menggunakan kapal laut lebih nyaman ketimbang dengan sepeda motor, apalagi tidak dipungut biaya.

Karena itu, dia memilih mengikuti mudik menggunakan kapal perang dengan mengajak keluarganya dan membawa serta sepeda motornya agar digunakan berlebaran di kampung halaman.

"Nyaman naik kapal, enggak kena panas dan hujan. Kendaraan juga bisa dibawa naik (ke kapal, red.) buat jalan-jalan ke saudara di kampung," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler