Menakar Peluang Eko Yuli dan Sri Raih Emas Asian Games 2018

Rabu, 06 Juni 2018 – 02:40 WIB
Eko Yuli Irawan. Foto: AFP

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Tim Evaluasi Angkat Besi Pelatnas Asian Games 2018 Hadi Wihardja menilai Eko Yuli Irawan dan Sri Wahyuni berpeluang meraih emas.

Jika hal itu terwujud, Eko dan Sri akan mencatat sejarah besar bagi Indonesia.

BACA JUGA: Panpel Palembang Beber Kendala Jelang Asian Games 2018

Pasalnya, Indonesia belum pernah mendapat emas dari cabor angkat besi pada Asian Games.

"Eko dan Sri berpeluang mencatat sejarah sebagai lifter pertama yang meraih emas di Asian Games 2018. Inilah saatnya mereka menunjukkan kemampuannya," kata Hadi, Senin (4/6). 

BACA JUGA: Asian Games 2018: Eko Yuli dan Sri Wahyuni Buru Berat Ideal

Ucapan Hadi Wihardja cukup beralasan. Pasalnya, kedua lifter peraih perak Olimpiade 2016 telah menunjukkan perkembangan yang cukup bagus.

Pada saat menjalani pelatnas Asian Games 2018, Eko yang akan turun di kelas 62 kg putra sudah mampu mencatat total angkatan 310 kg (snatch 140 kg dan clean and jerk 170 kg).

BACA JUGA: Gedung Terbakar di Kemayoran Bakal Digunakan Asian Games

Jumlah itu hanya selisih dua kg dari total angkatan terbaik yang diukir Eko saat tampil di Olimpiade 2016, yakni 312 kg (snatch 140 kg dan clean and jerk 172 kg).

Pesaing terdekat Eko adalah Van Vinh Trinh dari Vietnam yang mencatat total angkatan 307 kg (snatch 135 kg dan clean and jerk 172 kg).

Ada pula Chol Bom Sin dari Korea Utara dengan total angkatan 303 kg (snatch 140 kg dan clean and jerk 166 kg).

Sementara itu, Sri yang akan turun di kelas 48 kg putri telah mencatat total angkatan 205 kg (snatch 90 kg dan clean anda jerk 115 kg).

Jumlah itu melebihi total angkatan Sri saat di Olimpiade 2016. Saat itu, total angkatan Sri mencapai 192 kg (snatch 85 kg dan clean and jerk 107 kg). 

Ada dua lifter yang menjadi pesaing Sri di kelas 48 kg. Yakni, Chanu Saikhom Mirabai dari India yang merupakan juara dunia 2017.

Dia mencatat total angkatan 194 kg (snatch 85 kg dan clean and jerk 109 kg).

Ada pula Thunya Sukchaoen dari Thailand yang memiliki total angkatan 193 kg (snatch 86 kg dan clean and jerk 107 kg).

"Sama halnya dengan Eko, Sri juga hanya butuh mempertahankan total angkatannya untuk bisa meraih emas di Asian Games 2018 nanti, " tegas Hadi. (jos/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Velodrome Rawamangun Kantongi Sertifikat Kategori 1 UCI


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler