Menaker Ida Gelar Dialog dengan Penerima BSU sambil Lesehan

Senin, 11 Oktober 2021 – 14:08 WIB
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah melakukan dialog dengan puluhan pendamping desa yang menjadi penerima BSU di Kantor Desa Loa Duri Ilir, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Minggu (10/10). Foto: Kemnaker

jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah melakukan dialog dengan puluhan pendamping desa yang menjadi penerima Bantuan Subsidi Gaji/Upah (BSU) 2021.

Dialog berlangsung dengan cara lesehan di Kantor Desa Loa Duri Ilir, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Minggu (10/10).

BACA JUGA: Menaker Ida Disambut Yel-yel Pembangun Semangat Saat Temui Penerima BSU di Kaltim

Menaker Ida menyampaikan banyak hal, di antaranya tentang BSU.

Dia juga mengapresiasi kepada para pendamping desa yang telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, sehingga di saat kondisi sulit seperti pandemi Covid-19, mereka mendapat bantuan berupa BSU.

BACA JUGA: Ini Laman Resmi Kemenaker untuk Mengecek Penerimaan BSU

"Bantuan ini untuk menjaga survival kita pada masa pandemi Covid-19," ucap Menaker Ida.

Selain itu, Menaker Ida menyampaikan tentang pentingnya peningkatan kompetensi.

BACA JUGA: Kemnaker dan Bank Himbara Berkomitmen Jamin BSU Tanpa Pemotongan

Dia mempersilakan para pendamping desa agar memanfaatkan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk meningkatkan kompetensinya.

Menaker Ida menyampaikan Kementerian Desa dan PDTT menyiapkan tenaga-tenaga yang kompeten di desa guna menebarkan kompetensinya kepada masyarakat.

"Jadi pendamping desa harus memiliki kompetensi yang bisa mendorong kompetensi di desa itu," ucapnya.

Seorang pendamping desa Syardianti menyampaikan terima kasih kepada Menaker Ida atas BSU yang telah diterimanya.

Namun, ia berharap bantuan dalam bentuk lain yang tidak terkait Covid-19 juga dapat diberikan kepada pendamping desa.

"Saya mewakili teman-teman pendamping desa menyampaikan terima kasih atas upaya dan bantuan dari program BSU ini," ucap Syardianti.

Syardianti menyatakan kesiapannya jika diajak kolaborasi guna meningkatkan kompetensi berupa pelatihan.

"Insyallah saya siap," ujarnya.

Pelaksanaan acara temu Menaker dengan pendamping desa penerima BSU ini telah menerapkan protokol kesehatan secara ketat. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler