PSMS Medan sukses meraih poin penuh saat bersua Persiraja Banda Aceh pada lanjutan Liga 2 wilayah Barat di Stadion Langsa, Kamis (17/10). Atas kemenangan itu, PSMS pun membuka peluang untuk lolos ke babak delapan besar.
Ayam Kinantan-julukan PSMS, menang tipis 1-0 (0-0) lewat gol penalti yang sukses dieksekusi oleh striker Tri Handoko pada menit 42.
BACA JUGA: Kabar Gembira Buat Guru Honorer dari Mendikbud
Pada laga ini, penalti PSMS diterima setelah penjaga gawang Persiraja Fakhrurrazzi menabrak Muhammad Renggur di dalam kotak penalti. Tri Handoko yang dipercaya sebagai eksekutor mampu menggetarkan gawang Persiraja yang membawa PSMS unggul 1-0.
Pendukung Persiraja sempat memprotes kebijakan wasit memberi penalti dengan melakukan pelemparan botol air mineral dan jagung ke lapangan pertandingan menjelang berakhirnya babak pertama. Keadaan berhasil dikendalikan dan kondusif hingga laga berakhir.
BACA JUGA: Rekrutmen CPNS 2019 Segera Dibuka, Ada Formasi Khususnya, Siap-siap ya!
Dengan hasil ini, PSMS berhasil naik ke posisi 4 klasemen sementara dengan poin 34, menggeser Perserang Serang dan PSCS Cilacap.
Untuk bisa menggenggam tiket ke babak 8 besar, yang hanya tersisa satu karena tiga lainnya sudah digenggam Persiraja, Persita dan Sriwijaya, PSMS harus memenangkan laga tunda sekaligus pemungkas melawan Babel United, 21 Oktober 2019 di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Riau.
BACA JUGA: Biduan Organ Tunggal Tewas Dikeroyok dan Dilempari Batu, Tragis!
BACA JUGA: Seminggu Diburu Polisi, Putri Mantan Ketua Partai Itu Akhirnya Ditangkap di Jakarta
Pada pertandingan di Langsa, sore ini, wasit Ginanjar Rahman Latief (Bandung), hanya mengeluarkan satu kartu kuning, untuk Persiraja menit 12 (Tri Rahmad Priadi).(nin)
Redaktur & Reporter : Budi