PARIS - Langkah petenis nomor dua dunia Maria Sharapova untuk meraih titel pertamanya di arena Prancis Terbuka semakin lempang. Petenis jelita asal Rusia itu menjejak semifinal dengan menyingkirkan Kaia Kanepi dari Estonia dengan dua set langsung 6-2 dan 6-3 di lapangan Philippe Chatrier, Rabu (6/6).
Semifinal ini merupakan yang ketiga sepanjang karir Saharapova saat berlaga di Roland Garros. Sebelumya, mantan petenis nomor satu dunia tersebut mencapai empat besar pada 2007 dan 2011.
Penampilan Sharapova kemarin jauh lebih baik ketika mengalahkan petenis non unggulan asal Republik Ceko Klara Zakopalov" pada babak keempat. Saat itu Sharapova melakukan 12 kali double faults.
Tugas Sharapova semakin ringan karena fisik Kanepi sangat drop dalam laga itu. Sebelumnya, unggulan 22 itu harus memeras tenaga dengan bertarung tiga set untuk menundukkan Arantxa Rus 6-1, 4-6, dan 6-0 pada babak keempat.
Sharapova hanya membutuhkan waktu satu jam dan 14 menit untuk menundukkan Kanepi. "Saya belajar dari pertandingan terdahulu. Game plan saya waktu tidak berjalan. Itu mungkin yang membuat pelatih saya (Thomas Hogstedt) frustasi," ucap Sharapova seperti dilansir Reuters kemarin.
"Saya kemudian melakukan perbaikan. Saya lebih percaya diri untuk mencapai kemenangan. Fisik saya dalam kondisi puncak saat ini," ujarnya.
Pada semifinal, Sharapova akan berhadapan dengan pemenang antara juara Wimbeldon 2011 asal Republik Ceko Petra Kvitova atau petenis non unggulan dari Kazakhstan Yaroslava Shvedova.
Kalau bisa mencapai final, Sharapova akan mengambil alih peringkat satu dunia dari genggaman Victoria Azarenka. Sebelumnya, Petenis Belarusia itu tersebut secara mengejutkan kandas dari Dominika Cibulkova dari Slovakia di babak keempat. (nur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalahkan Jerman, Portugal Harus Bermain Kolektif
Redaktur : Tim Redaksi