Menanti Kolaborasi Eks Bhinneka Solo

SURABAYA - Lawan berat langsung dihadapi Nuvo CLS Knights dalam laga perdana Indonesian Basketball League (IBL) 2009 besokTim kebanggaan Kota Pahlawan itu akan menghadapi Aspac Jakarta di Hall Basket Gelora Bung Karno

BACA JUGA: Tahan Sakit, Kobe Kalahkan LeBron

Meski kalah nama, Geraldo Vilalon Ramos optimistis menghadapi laga ituPermainan CLS, menurut dia, terus menunjukkan grafik positif dalam beberapa hari terakhir

BACA JUGA: Momentum Bangkit Udinese

Salah satu yang menonjol adalah dua eks Bhinneka Solo, Pek King Dhay dan Rachmad Febri Utomo.

Masuknya King Dhay dan Febri ke CLS sebenarnya tidak bersamaanKing Dhay masuk awal bulan lalu, sedangkan Febri beberapa bulan sebelumnya

BACA JUGA: Melandri Siap Mental untuk Menganggur

Namun, Febri baru bisa berlatih secara penuh dalam beberapa pekan terakhir karena baru sembuh dari cedera ligamen engkel kiri

''Febri sudah bisa mengeluarkan kemampuannyaDia juga sudah kembali menyatu dengan permainan anak-anak,'' ungkap Coach Bong, panggilan akrab Geraldo, kemarin (20/1)''King Dhay sudah lumayanTapi, kami tidak bisa berharap banyak karena dia masih tahap penyesuaian diri,'' lanjutnya

Coach Bong menyebut permainan timnya kian matangMasuknya Febri dan King Dhay yang memiliki jam terbang tinggi adalah salah satu faktor pendukungnya''Permainan anak-anak berkembang pesatDefense dan offense sudah tidak masalahSecara umum, kami sudah siap tempur,'' yakinnya.

Dalam seri pertama nanti, CLS menghadapi tiga lawanSelain Aspac, berikutnya Musi Hang Tuah Indonesia Muda (MHIM) dan Garuda Bandung''Saya tidak bisa bilang, di antara ketiga tim itu CLS akan menang lawan siapaYang jelas, kami punya peluang besar untuk menang,'' tandasnya

Rombongan CLS berangkat pagi ini ke Jakarta dengan pesawatPemain yang akan dibawa berjumlah 13 orangTiga pemain tetap ditinggal di SurabayaMereka adalah Sandy Febiansyakh serta duo rookie Freddy Chen dan Tony Agus(nar/ang)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Saling Bunuh Inter Milan dan AS Roma